Walikota Jakarta Selatan Syamsuddin Noor mencanangkan Pendataan Keluarga Tahun 2015 di Jakarta Selatan di Jln Mangga RT 08/04 Gandaria Selatan Kecamatan Cilandak , Jumat (8/5/2015). Pendataan dimulai dari 1 Mei hingga 31 Mei 2015, pendataan ini untuk mendukung kebijakan pembangunan dimasa depan.
Syamsuddin Noor menjelaskan, bahwa hasil pendataan ini sangat penting untuk selanjutnya digunakan pemerintah maupun pemerintah daerah sebagai dasar penetapan kebijakan, penyelenggaraan perkembangan kependudukan, pembangunan keluarga, keluarga berencana maupun penyusunan program intervensi pembangunan lainnya.
Syamsuddin mengatakan bahwa penduduk merupakan subyek sekaligus obyek pembangunan nasional. Karenanya data akurat akan memberikan perencanaan yang lebih tepat,” ujarnya.
Pendataan keluarga dilakukan oleh kader pendata dengan cara mengunjungi setiap keluarga dari rumah ke rumah. “ Pendataan dilakukan melalui wawancara dan observasi,” jelasnya
Dan untuk mendukung kelancaraan pendataan keluarga ini, Syamsuddin mengimbau warga untuk memberikan keterangan yang sebenar-benarnya dan tidak menutup diri saat kader pendata datang mungunjungi,” tandasnya.
Sementara Kepala KB Jakarta Selatan Eny Rasianingsih mengatakan tujuan pendataan ini dilakukan tak lain adalah, guna mendapatkan data keluarga yang akurat, valid, relevan dan dapat dipertanggungjawabkan melalui proses pengumpulan, pengolahan, penyajian, penyimpanan serta pemanfaatan data dan informasi kependudukan serta keluarga.
“Semua petugas KB baik yang ada di tingkat Kota, kecamatan maupun kelurahan sama-sama mengawal pendataan penduduk supaya bisa berjalan dengan baik, kader pendata yang melakukan pendataan ini terdiri atas kader KB, kader PKK, guru, karang taruna/generasi muda di bawah koordinasi perangkat kelurahan setempat,”tegasnya.