rtrw-diharapkan-dapat-antisipasi-ancaman-kejahatan

 

Wakil Walikota Jaksel Anas Efendi mengatakan peran serta pengurus RT/RW di era ini sangatlah penting karena sebagai ujung tombak pemerintahan yang paling bawah di bawah kendali Kelurahan, mereka tahu persis keadaan wilayahnya sehingga akan terdeteksi secara dini apabila terjadi ancaman hambatan dan gangguan yang akan terjadi.

Sehingga berbagai kerawanan yang timbul menjurus anarkis akan dapat diantisipasi secara dini sebelum muncul kepermukaan,”katanya saat membuka acara ”Sosialisasi Deteksi Dini Bagi Tokoh Masyarakat dan Pengurus RT dan RW di Wilayah Kota Adm. Jakarta Selatan” di kantor walikota Jaksel, Kamis (15/7).

Kemampuan membaca situasi dan kondisi di wilayah kerja masing-masing harus berjalan optimal dan mampu menangani masalah seperti, tidak memberi toleran bagi pendatang baru di wilayah, harus melapor diri dan punya identitas lengkap asal-usulnya karena bisa ditenggarahi orang tersebut bisa buat ulah bagi warga sekitar maupun secara nasional seperti teroris yang membuat sengsara warga maupun negara,”terang Anas.

Sementara Kepala Kesbangpol Jaksel Erpawandi mengatakan maksud dari kegiatan ini adalah dalam rangka meningkatkan peran serta tokoh masyarakat sebagai elemen yang berhadapan langsung dengan masyarakat dan pengurus RT/RW sebagai ujung tombak di pemerintahan di tingkat kelurahan. Sedangkan tujuan yang diharapkan melalui kegiatan ini agar para pengurus RT dan RW dapat sigap dan tanggap secara dini dan terkoordinasi melalui operasional deteksi dini dimasyarakat.

Peserta sosialisasi  berjumlah 200 orang terdiri dari tokoh masyarakat dan pengurus RT dan RW se-Jakarta Selatan sedangkan tema kegiatan ” Tingkatkan peran serta masyarakat dalam kewaspadaan dini guna terciptanya situasi kondusip diwilayah Jakarta Selatan” serta sebagai narasumber adalah Antonius Sitanggang, Dandim 0504 Eko Natalius dan Rustam Effendi.