Untuk mengurai kemacetan di daerah Jalan Jenderal Sudirman Pemerintah Kota Jakarta Selatan, membuat jalan tembus (missing link) dengan melakukan pembongkaran terhadap bangunan gedung dua lantai yang dijadikan kantin, yang tepat berada di samping gedung Plaza Semanggi. Pembongkaran dilakukan oleh Tim penertiban yang dipimpin Wakil Walikota Jakarta Selatan, terdiri dari 60 personil gabungan antara lain Asisten Pemerintahan, Asisten Pembangunan dan Lingkungan Hidup, Sudin Penataan Kota, Polisi, TNI, Satpol PP, Sudin Perindustrian dan Energi, Sudin Kominfomas, Kabag Hukum, dan jajaran pejabat Jakarta Selatan. Nantinya lokasi tersebut akan dibangun jalan tembus sebagai jalan alternatif pengurai kemacetan.
“Pemerintah Kota Jakarta Selatan bekerjasama dengan pihak Mall Plaza Semanggi untuk membongkar bangunan bekas kantin untuk pembangunan jalan tembus dari Jalan Garnisun menuju Jalan Akri di Kecamatan Setiabudi, demi mengurai kemacetan menuju Jalan Gatot Subroto,” kata Wakil Walikota Tri Kurniadi saat memantau Pembongkaran, Jumat (10/7/2015) malam.
Tri menjelaskan, sebenarnya rencana pembongkaran terhadap bangunan ini adalah program sejak tahun 2010 lalu, namun baru tahun ini bisa terealisasi. Dia mengatakan membutuhkan waktu lama untuk dapat membongkar bangunan ini. “Ini kan bangunannya sudah permanen, semua material sudah beton dan juga material berat,” jelasnya.
Di sisi lain, Pengelola Plaza Semanggi, Darwin menjelaskan pihaknya bersama pengelola kantin dan Pemkot Jaksel sudah sepakat untuk membongkar bangunan ini. Darwin mengatakan untuk kantin akan direlokasi ke lantai tujuh Plaza Semanggi, Jakarta Selatan.
Dari Pantauan terakhir Tim Kominfomas Jakarta Selatan hingga pukul 23.00 WIB, satu alat berat (Crane) di siapkan untuk membantu proses pembongkaran dan sejauh ini tidak ada perlawanan dari para pedagang kantin, karena mereka akan di relokasi. Kokohnya bangunan yang bertulang besi membuat pembongkaran lebih sulit, petugas memakai peralatan las untuk memotong tiang-tiang besi dari bangunan tersebut.