ksi-akan-masuk-catatan-muri

Sebanyak 50 ribu pesepeda dari berbagai komunitas dan kelompok akan meramaikan Kongres Sepeda Indonesia (KSI) yang akan digelar di Jakarta 16-18 Juli mendatang. Ini adalah KSI yang pertama digelar mengusung tema”Budayakan Bersepeda Sebagai Alat Transportasi yang Sehat, Murah dan Peduli Lingkungan”.

Saat kongres berjalan digelar pameran dan atraksi sepeda di lapangan parkir timur Senayan yang diikuti 1.500 peserta dari perwakilan komunitas sepeda dan industri. Hari pertama pembukaan KSI akan diresmikan Menteri Dalam Negeri Gumawan Fauzi sedangkan karnaval sepeda yang akan diikuti 50.000 peserta dari berbagai komunitas sepeda di Indonesia start akan dilepas Gubernur DKI Fauzi Bowo,”kata Ketua Umum KSI Syahrul effendi, Selasa (13/7).

Karnaval sepeda akan bergerak dari Gelora Bung Karno (GBK) menuju Kota Tua dan kembali lagi ke Gelora Bung Karno. Sementara dalam acara kongres di Hotel Sultan sejumlah pembicara yang akan dihadirkan antara lain, Kapolri, Mendagri, Menteri Hukum dan HAM, Menneg Lingkungan Hidup, Menteri Perhubungan, Menteri Perindusterian dan Menteri Kehutanan.

Syahrul Effendi yang juga sebagai walikota Jakarta Selatan menyatakan, KSI ini bertujuan untuk menjalin persaudaraan antar komunitas sepeda se Indonesia dan kampanye menumbuhkan kesadaran masyarakat untuk menggunakan sepeda untuk berbagai aktifitas serta berpartisipasi aktif dalam mengurangi pencemaran udara,”ujarnya.

Melalui kegiatan KSI ini kita akan bentuk wadah sepeda nasional dalam menjalin persaudaraan antar komunitas sepeda dan juga membangun kesadaran masyarakat akan pentingnya bersepeda guna mengurangi polusi pencemaran udara dan pemanasan global (Global Warming),”terang Syahrul.

Dikesempatan lain Ketua Bidang Humas dan Promosi KSI Syamsudin Noor mengatakan, lewat KSI diharapkan akan ada keputusan yang bermanfaat bagi para pengguna dan komunitas sepeda sebagai moda transportasi yang nyaman dan aman serta ramah lingkungan. UU nomor 22 tahun 2009 tentang lalu lintas dan angkutan jalan pasal 36 ayat 2 menyatakan, pesepeda berhak atas fasilitas pendukung keselamatan, ketertiban dan kelancaran berlalu lintas.

KSI juga akan masuk dalam catatan dua rekor MURI yakni rekor untuk perhelatan KSI yang pertama di Indonesia dan rekor untuk karnaval sepeda terbesar yang diikuti 50.000 pesepeda dari berbagai komunitas sepeda. Menurut Syamsudin Kementerian Hukum dan HAM dan Kementerian Dalam Negeri mendukung KSI sepenuhnya,”ujarnya.