Kemenangan Pos Kamling RW 07 Kramat Pela, Kecamatan Kebayoran Baru, Kota Administrasi Jakarta Selatan, atas raihan juara satu dalam Lomba Pos Kamling Tingkat Polda Metro Jaya, mendapatkan apresiasi dari berbagai pihak, salah satunya adalah Wali Kota Administrasi Jakarta Selatan, Tri Kurniadi.
Menurut Wali Kota Tri Kurniadi, Pos Kamling yang terletak di Rw 07 Jalan Lamandau IV ini, dapat menjadi contoh untuk mengembangkan sisi pengamanan lingkungan yang ada di setiap wilayah. "Itu di daerah elit, tapi masih ada warga yang peduli untuk memberikan gaji kepada warga untuk siskamling keamanan lingkungan. Saya berharap, pos siskamling di RW 07 Kramat Pela ini bisa menjadi contoh oleh pos-pos di wlayah lainnya," ujarnya, Selasa (3/7).
Hal yang sama pun diucapkan oleh Lurah Kramat Pela, Denni Slamet Triyanto. Denni menuturkan, dirinya beserta seluruh jajaran Kelurahan Kramat Pela, merasa bangga atas pencapaian yang diraih oleh Pos Kamling RW 07 Kramat Pela. "Puji syukur kepada Allah SWT, sehingga Pos Kamling RW 07 Kramat Pela Kebayoran Baru Jakarta Selatan, berhasil menjadi juara sebagai Pos Kamling terbaik tingkat Polres Jakarta Selatan, dan menjadi juara di Tingkat Polda Metro Jaya," ucapnya.
Denni menuturkan, Pos Kamling RW 07 memiliki sistem yang sudah ter manajerial sangat baik. Sehingga, dengan prestasi yang telah dimiliki, Denni berharap Pos Kamling RW 07 ini tetap menjalankan fungsi dan tugas seperti sedia kala, bahkan lebih termotivasi ke depan untuk terus menjadi lebih baik lagi. "Baik itu petugasnya, masyarakatnya, serta pengurus RW nya akan lebih termotivasi lagi, akan lebih kompak lagi, sehingga tercipta kondisi keamanan ketertiban di lingkungan RW 07 yang akan lebih baik lagi di masa-masa yang akan datang," ucapnya.
Sementara itu, Wakil Ketua RW 07, Ariyanto mengatakan, Pos Kamling RW 07 Kramat Pela terbilang lengkap dalam masalah fasilitas serta upaya pengamanan yang dilakukan. Di dalam Pos Kamling yang berdiri di atas tanah seluas kurang lebih 100 meter persegi ini, tersedia fasilitas seperti meja untuk penerimaan tamu serta pengaduan, AC, kulkas, komputer, CCTV, mushola, toilet, kamar mandi, Alat Pemadam Api Ringan (APAR), pentungan, TV, senter, borgol, Handy Talkie, sirine, juga pantry dan dapur.
"Ke depannya, kami akan membuat aplikasi program panic button di handphone bagi para kepala keluarga yang ada di RW 07, agar jika ada insiden di lingkungan ini, dia bisa langsung tekan. Karena aplikasi ini aksesnya juga akan langsung ke polres. Kita sudah duduk bareng dengan polsek dan polres terkait dengan teknologi ini. Jadi kalau ada emergency, selain dari wilayah, maka polres juga tahu, sehingga koordinasinya akan jauh lebih mudah, mereka akan bisa langsung ke TKP untuk melakukan pengamanan," pungkasnya. (KIP JS)