Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan akan mendirikan Posko Terpadu di kawasan apartemen Kalibata City sebagai upaya penanganan masalah prostitusi belakangan ini. Hal itu diungkapkan Wali Kota Administrasi Jakarta Selatan Marullah Matali, usai menggelar pertemuan bersama dengan pengelola apartemen Kalibata City di Ruang Rapat Wali Kota pada Selasa (18/9) malam. Marullah mengatakan, nantinya Posko Terpadu itu akan melibatkan para pimpinan kota dan juga stakeholder terkait di wilayah Kota Administrasi Jakarta Selatan, sebagai tempat pengawasan serta wadah informasi bagi masyarakat. "Salah satu point pembicaraan, nanti terkait adanya posko terpadu melibatkan Forum Komunikasi Pimpinan Kota . Sebetulnya tidak hanya mengeliminir stigma-stigma negatif soal prostitusi, tapi untuk membantu menjembatani warga," kata Marullah. Posko Terpadu itu, sambung Marullah telah sama-sama disepakati baik dari pihak pengelola apartemen maupun para Pimpinan Kota. "Jumat nanti akan datang ke Kalibata City untuk melakukan survei di lokasi mana akan dibangun posko tersebut. Untuk tempatnya akan disediakan pihak pengelola secara gratis. Kita mintanya yang agak luasan dan tentunya di lokasi strategis," ujarnya. Selain membangun posko, upaya-upaya untuk mencegah praktik prostitusi di apartemen Kalibata City di antaranya mendata tamu apartemen, mencegah terjadinya sewa harian dan memberikan sanksi kepada pelanggar aturan. "Pertama soal tamu, nanti akan lebih diperketat lagi meskipun kita tahu di semua apartemen pasti pengawasannya ketat. Kedua soal sewa harian, kita minta itu dihentikan. Dari pihak pengelola juga sudah komitmen akan memberikan sanksi kepada broker yang melakukan transaksi sewa harian," ungkapnya. Sementara itu, General Manager Kalibata City, Ishak Lopung, memastikan pihaknya akan kooperatif dengan Pemkot Jaksel untuk menghilangkan image Kalibata City sebagai apartemen yang menjadi tempat prostitusi. "Untuk pengamanan dan pengawasan kita sudah lakukan secara ketat. Termasuk adanya kamera CCTV dan buku tamu. Tapi kami bersama Pemkot akan bicarakan lagi upaya-upaya yang lebih efektif terkait prostitusi ini," pungkasnya.