Kunjungan kerja Ibu Fahira Idris (Wakil Ketua III DPD RI) Senator DKI Jakarta ke Kantor Walikota Kota Administrasi Jakarta Selatan sekaligus mengadakan diskusi mengenai ekonomi kreatif dan meminta masukan aspirasi dari pegiat ekonomi kreatif dan pegiat kebudayaan (27/ 4-2015)
Dalam kesempatan ini Walikota Jakarta Selatan, Syamsudin Noor memaparkan potensi ekonomi kreatif yang sudah ada, dan pemberdayaan di bidang budaya Betawi dan potensi unggulan Jakarta Selatan dengan kulinernya: dodol Betawi, bir pletok, roti buaya, krupuk kulit, kecap kampung. pemanfaatan daur ulang barang yang tak terpakai, yang selama ini telah dilakukan.
Ibu Senator DKI Jakarta tersebut juga mendukung dan menginginkan masukan aspirasi dari warga dan pegiat ekonomi kreatif yang ada di Jakarta Selatan. Juga mendukung dibuatnya regulasi atau Rancangan Undang Undang (RUU) yang mendukung semua kegiatan ekonomi kreativitas yang timbul di masyarakat.
Bamus Betawi dan Ibu-ibu tokoh pegiat dan pengrajin, dalam hal ini meminta pemkot atau pemda dan Senator DKI Jakarta memfasilitasi dan menyediakan tempat yang strategis untuk pemasaran, tempat khusus untuk oleh-oleh Betawi. menjaga kepastian memasarkan dengan regulasi dan mengajak kerjasama pihak hotel, mal menggunakan souvenir, kuliner khas Betawi.
Pengelola Festival Bulungan (Ricky Zamzani) meminta agar dukungan untuk mendapatkan dana melalui dukungan/ rekomendasi dari Pemkot dan DPD DKI untuk bisa mendapatkan sponsor dari BUMD, Swasta demi kelangsungan kegiatan seni budaya, sastra, teater, dsb. Koordinator Pedagang Ekonomi Kreatif Pasar Santa meminta para pedagang kreatif dan pedagang lama (sayur mayur, makanan) yang sudah bersinergi selama ini dilindungi dari harga kios yang terus naik, juga agresi investor besar yang ingin menguasai kios-kios di Pasar Santa saat ini.