Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, akan mengelar Festival Beduk dan Gema Takbir secara berjenjang mulai dari tingkat kecamatan hingga tingkat Provinsi DKI Jakarta. Hal itu diungkapkan Plt Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat, pada saat acara Pelaksanaan Kegiatan Silahturahmi Plt Gubernur Prov. DKI Jakarta dengan Lembaga Kemasyarakatan yang terdapat di Wilayah Kota Adm. Jakarta Selatan, di GOR Soemantri Brojonegoro Hall A, Jl. HR. Rasuna Said, Kuningan, Setiabudi, Jakarta Selatan, Selasa (13/6).
Menurut Djarot, selain untuk menyambut hari raya Idul Fitri 1438 H, perlombaan ini merupakan bagian dari perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) DKI Jakarta 22 Juni mendatang. "Mari bersama-sama datang ke balai kota pukul beduk Ramadhan di balai kota. Tanggal 24 hari Sabtu malam Minggu kalo tidak sempat takbiran di balai kota bisa di masjid, di kecamatan, di wali kota. 16-19 lomba pukul beduk di tingkat kecamatan, tanggal 20-21 tingkat kota, tanggal 22-23 tingkat provinsi," katanya.
Lomba pukul beduk dan takbir ini dilakukan secara berkelompok. Satu kelompok terdiri dari enam orang, lima orang pemukul beduk, serta satu orang penakbir. Untuk kriteria penilaiannya adalah lafaz dan tajwid dari takbir yang dilantunkan, kemampuan memukul beduk, serta performance di dalamnya yang termasuk pakaian dan kreatifitas menghias beduk.
Masing-masing kelompok nantinya akan memperebutkan hadiah Rp 15 juta untuk juara pertama, Rp 10 juta untuk juara kedua, dan Rp 7,5 juta untuk juara ketiga. Selain itu, seluruh kelompok utusan wilayah akan mendapatkan satu ekor kambing. "Nanti tanggal 24 Juni akan mendapatkan piala Gubernur dan uang pembinaan. Serta bonusnya satu ekor kambing yang gede," tandasnya. (KIP JS)