Jakarta Selatan - Walikota Administrasi Jakarta Selatan, Munjirin bersama Ketua TP PKK Jakarta Selatan, Essie Feransie Munjirin meresmikan Sanggar Batik Pejaten Barat (Pejabat), di Halaman Kantor Kelurahan Pejaten Barat, Pasar Minggu, Jumat (17/1).
Munjirin, mengatakan, Pemerintah Kota Jakarta Selatan siap mendukung penuh batik yang dihasilkan Sanggar Batik Pejabat menjadi produk unggulan dari Jakarta Selatan.
"Nanti kita bantu prosesnya mulai dari kurasi hingga hak ciptanya, agar kerajinan batik pejabat ini tetap lestari dan terlindungi," ujarnya.
Ia berharap, Sanggar Batik Pejabat ini dapat mengembangkan corak atau motifnya, serta menggencarkan publikasi produk-produknya melalui berbagai sosial media, sehingga dapat dikenal masyarakat luas.
"Seiring semakin berkembangnya batik pejabat, tentunya juga akan menambah perekonomian warga. Maka itu, mari kita jaga dan kita lestarikan batik pejabat sebagai ikon Jakarta Selatan," ucapnya.
Sementara itu, Lurah Pejaten Barat, Asep Ahmad Umar, berharap Batik Pejabat ini dapat menjadi kebanggaan bagi warga Pejaten Barat, karena ini adalah sebuah inovasi meningkatkan ekonomi dan kesejahteraan keluarga.
Pembuat Batik Pejabat yang berjumlah lima orang ini, lanjutnya, memulai pelatihannya sejak November 2024 kemarin dan nantinya warga yang lain juga bisa menjadi pengrajin batik di Sanggar Batik Pejabat ini.
"Kami berharap warga lainnya ikut berpartisipasi di dalam sanggar ini, karena semakin banyak warga yang ikut, maka semakin banyak juga hasil batik yang dapat diproduksi dan menghasilkan nilai ekonomi buat mereka," katanya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Camat Pasar Minggu, Arief Wibowo, Lurah Pejaten Barat Aseh, Ahmad Umar dan unsur terkait lainnya.