Jakarta - Kelurahan Pasar Minggu melakukan penataan kawasan yang terletak di Jalan Asem, RT 10/RW 02, tepatnya di depan gedung SMP dan SMK Pasar Minggu. Lurah Pasar Minggu Gita Puspita Sari mengatakan, penataan di lokasi tersebut merupakan penataan kawasan tahap pertama untuk 2023.
"Dipilihnya lahan tersebut karena merupakan lahan fasos fasum. Dan dulunya lahan dibangun bedeng-bedeng dimanfaatkan untuk tempat usaha oleh oknum, dan juga banyak tumpukan sampah hingga jadi tampak kumuh," ujarnya, Selasa (21/2).
Untuk itu, demi menciptakan kawasan yang rapi, bersih dan indah, didukung oleh warga dan pengurus RT dan RW, bangunan bedeng di atas lahan seluas 70 meter persegi itu pun ditertibkan, dan tumpukan sampah dibersihkan. Mulai pertengahan bulan Januari, penataan dilakukan oleh tujuh personel PPSU.
"Agar bagus dan bermanfaat, lahan didesain dengan tema Betawi, membuat kolam ikan, jalur jalan, kemudian dinding tembok juga dibuat berbagai bentuk gambar seperti rumah Betawi dengan adukan semen, dan juga akan dibuat mural oleh warga," jelasnya.
Ke depan, Gita menambahkan, pihaknya akan bekerja sama dengan Sudin KPKP Jakarta Selatan untuk penanaman berbagai jenis tanaman hias dan pengisian kolam dengan ikan nila.
"Sebagian juga nantinya akan dimanfaatkan oleh kader PKK untuk mditanami berbagai jenis tanaman produktif dan toga, yang dapat dimanfaatkan untuk warga," ucapnya.
Sementara, Ketua RW 02 Kelurahan Pasar Minggu Nurohim menuturkan, warga berterimakasih atas penataan yang telah dilakukan oleh pihak kelurahan.
"Sebab, nantinya setelah jadi kawasan tersebut akan bagus, rapi dan hijau. Selain itu bermanfaat karena juga dapat jadi edukasi buat anak-anak dan tanaman toga dapat dimanfaatkan warga untuk obat," tandasnya.
Sudin Komunikasi, Informatika dan Statistik Kota Administrasi Jakarta Selatan