Dalam rangka memperingati HUT ke-485 Kota Jakarta, Perwakilan Umat Buddha Indonesia (Walubi) menggelar karya bakti sosial pengobatan Cuma-cuma bagi masyarakat kurang mampu yang berdomisili di Jakarta Selatan, sebanyak 8.000 orang diharapkan datang dan berobat
Gubernur DKI Jakarta Dr Ing H Fauzi Bowo, mengatakan tempat kantor kecamatan Kebayoran Lama disulap menjadi rumah sakit lapangan, ini sungguh luar biasa yang dilakukan oleh Walubi. “Dari pelayananan pengobatan gratis yang dilaksanakan Walubi merupakan format layanan bakti sosial jauh lebih baik dan diatas standar, bisa dilihat rumah sakit darurat Walubi yang dibangun dengan berbagai pelayanan seperti pelayanan umum, bedah minor, mata/operasi katarak, bibir sumbing dan pengobatan gigi
Ditambahkan Fauzi,ia yakin betul bahwa membantu sesama adalah ajaran dari setiap agama apapun, tetapi umat Buddha yang bergabung didalam Walubi ini sungguh luar biasa, menyelenggarakan bakti sosial kemanusiaan dengan standar di atas rata- rata,”katanya yang didampingi Anas Efendi walikota Jaksel saat membuka Bhaksos peringatan HUT ke 485 Kota Jakarta bersama Walubi di kantor kecamatan Kebayoran Lama, Sabtu (7/7).
Jeffry ketua Bhaksos mewakili Walubi mengatakan peduli kemanusiaan Walubi bekerjasama dengan Pemerintah Daerah di HUT ke-485 Kota Jakarta, memberikan pelayanan kesehatan kepada warga masyarakat yang membutuhkan dan kurang mampu.
Walubi bersama Pemda di HUT Kota Jakarta memberi pelayanan pengobatan gratis di lima wilayah Jakarta, meliputi Jakarta Utara, Jakarta Barat, Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, dan Jakarta Timur dengan total target 50.000 pasien, sedangkan di Jakarta Selatan sendiri diharapkan 8.000 orang berobat. Diadakan selama dua hari, hari pertama ditargetkan 4.000 orang, serta membawa tenaga dokter umum sebanyak 45 orang dan dokter spesialis 73 dokter dan tenaga medis sebanyak 178 orang. Semoga dengan pengobatan ini dapat bermanfaat dan berguna bagi yang membutuhkan,”katanya.