walikota-jaksel-terima-penghargaan-anubhawa-sasana-kelurahan-2010

Walikota Jakarta Selatan Syahrul Effendi menerima penghargaan Anubhawa Sasana Kelurahan tahun 2010 dari Kementerian Hukum dan HAM yang diserahkan langsung oleh Kementerian Hukun dan HAM Patrialis Akbar. Penghargaan ini diberikan karena walikota berhasil membina kelurahan Cipulir kecamatan Kebayoranlama hingga warganya sadar hukum.

Syahrul Effendi mengatakan keberhasilan Kelurahan Cipulir menerima penghargaan Anubhawa Sasana Kelurahan 2010 berkat keberhasilan kel.Cipulir dalam penerimaan PBB telah melampau yang ditentukan yaitu 70-100 persen, tidak adanya pernikahan di usia dini, rendahnya tingkat kriminalitas dan narkoba, lingkungan asri dan dalam pelaksanaan penertiban sesuai Perda 7 tahun 2007 serta rendahnya pelanggaran,”katanya yang didampingi Lurah Cipulir Ujang Hermawan saat penerimaan Anubhawa Sasana Kelurahan 2010 di kantor Kementerian Hukum dan HAM, Selasa (6/7).

""Keberhasilan ini harus bisa menjadi contoh kelurahan lain, karena dengan kreteria tersebut diatas warga bisa hidup aman dan nyaman dan pada akhirnya akan menjadikan warga masyarakat kota Jakarta Selatan menjadi warga yang taat hukum,”tegasnya.

Pemberian Piagam Penghargaan ini dilakukan disela-sela kegiatan penandatanganan Nota kesepahaman kerjasama Kementerian Hukum dan HAM dengan Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban. Penandatanganan dilakukan oleh Sekretaris Jenderal Kementerian Hukum dan HAM  RI Abdul Bari Azed bertindak untuk dan atas nama Kementerian Hukum dan HAM dengan ketua LPSK Abdul Haris Semendawai .

Kerjasama tersebut adalah dalam rangka penguatan kapasitas perlindungan dan bantuan bagi pelapor, saksi dan korban tindak pidana yang meliputi aspek pengembangan peraturan perundang undangan yang berkaitan dengan pemberian perlindungan dan bantuan kepada pelapor, saksi dan korban tindak pidana dan pemeberian dukungan perlindungan dan perlindungan bantuan kepada pelapor, saksi dan/atau korban pelanggaran Hak Asasi Manusia.