walikota-jaksel-buka-muscab-xi-pemuda-pancasila

Organisasi Pemuda Pancasila mengadakan Musyawarah Cabang (Muscab) ke XI setelah masa kepengurusan ketua Persada Ginting selama 4 tahun berakhir. Yang diharapkan terpilih pengurus yang mampu melahirkan kepengurusan yang mampu mengabadikan dirinya, waktunya untuk kepentingan organisasi.

Walikota Jakarta Selatan, Syahrul Effendi mengatakan, ""Dalam Musyawarah Cabang ke XI akan dapat melahirkan pengurus yang punya visi ke depan, pengurus yang mampu mengemas organisasi ini menjadi kuat dan menjadikan organisasi mampu bersosialisasi dengan organisasi pemuda lainnya dalam membangun kebersamaan, kebersatuan, keamanan dan membangun dinamika pemuda,” katanya saat Muscab XI Majelis Cabang Pemuda Pancasila Jaksel, Senin (3/10).

""Organisasi adalah wadah untuk menempa pemuda dalam berbagai aktivitas membekali diri untuk ke jenjang lebih tinggi. Kelemahan kita dalam membangun organisasi pemuda ini harusnya tingkat Ormas mendapat dukungan pemerintah pusat sampai daerah, karena ormas tidak bisa sama dengan partai politik yang mempunyai plafonisasi dan independent. Tapi ormas masih perlu dukungan dari pemerintah dalam rangka pembinaan kepemudaan ini,” tambah Syahrul.

Sementara Ketua lama organisasi Pemuda Pancasila, Persada Ginting, yang didampingi Steering Comite, Henri Krudin, mengatakan Muscab ini adalah untuk menyatukan kembali seluruh kader Pemuda Pancasila dari senior sampai pemula. Muscab ini telah habis periodesasi selama 4 tahun dan juga sudah menyusun seluruh jajaran tingkat kelurahan, kecamatan sehingga Muscab DPC telah selesai mengemban tugas dalam rangka menyerahkan tata kepemimpinan berikutnya.

""Saya berharap dalam muscab nanti terpilih pengurus yang benar-benar punya waktu dan kemauan sehingga bisa memimpin 4 tahun ke depan, tugas-tugas organisasi yang semakin berat baik di internal organisasi maupun eksternal tentang kondisi pemuda Jakarta, maka dalam Muscab inilah diharapkan menghasilkan komitmen bagi organisasi Pemudah Pancasila,” ujar Ginting.