tp-pkk-jaksel-gelar-pelatihan-kepemimpinan

Dalam rangka meningkatkan kualitas manusia dalam hal memimpin, Rabu (23/1) TP PKK Kota Administrasi Jakarta Selatan menyelenggarakan pelatihan kepemimpinan bagi Ketua TP PKK Kelurahan, TP PKK Kecamatan dan TP PKK Kota se-Jakarta Selatanan di Wisma Arga Mulya Cisarua Bogor yang berlangsung selama dua hari (23- 24/1). Pelatihan tersebut dibuka secara resmi oleh Anas Efendi walikota Jakarta Selatan.

Anas Efendi mengatakan pada dasarnya manusia mempunyai sifat atau fitrah untuk menjadi pemimpin dan memimpin. Jiwa kepemimpinan manusia ada karena adanya perubahan peran dan statusnya di masyarakat. Untuk itu dari segi kemampuan juga harus ditingkatkan,” katanya saat membuka Pelatihan kepemimpinan bagi Ketua TP PKK kelurahan, ketuan TP PKK Kecamatan dan TP PKK Kota.

Untuk meningkatkan kemampuan tersebut perlu dilaksanakan mobilisasi atau kegiatan dalam melatih kemampuan kepemimpinan termasuk ibu-ibu dalam yang berfungsi membantu keluarga untuk menjadikan hidupnya berguna bagi keluarga, dan juga masyarakat,”ujarnya.

Supriyanti Anas Efendi ketua TP PKK Kota Administrasi Jakarta Selatan mengatakan peningkatan kualitas dan memantapkan pelaksanaan hal tersebut memerlukan banyak faktor dan modal dasar dalam mewujudkan sifat kepemimpinan yang baik dan berkarakter dalam keluarga dan juga di masyarakat, termasuk di dalamnya program kerja yang dicanangkan pkk. untuk itu pelatihan kepemimpinan ini harus benar-benar dilaksanakan dan dapat dirasakan oleh semua serta menghasilkan sumber daya manusia yang berkualitas serta mempercepat terwujudnya kesejahteraan masyarakat,”tuturnya.

Memasuki era globalisasi ini, bangsa Indonesia masih harus banyak belajar dan menghadapi realitas sosial seperti masalah kemiskinan, dan krisis kepemimpinan. Untuk itu melalui pelatihan ini marilah kita bersama menyatukan langkah bersama meningkatkan kualitas diri dan melalui 10 program pokok pkk untuk mengarah pada percepatan penanggulanggan semua masalah termasuk di dalam masalah kepemimpinan ini,”ujar Supriyanti.

Dia tambahkan, pelatihan ini melatih para ibu-ibu ketua TP PKK sebagai  calon pemimpin untuk meningkatkan wawasannya dan bisa membantu peran suami dalam memimpin keluarga dan aktif di masyarakat. Selain itu juga kegiatan ini merupakan pengembangan kepribadian wanita sehingga mempunyai karakter yang tegas dan arif dalam mendukung pembangunan manusia Indonesia dan dapat bersaing dengan bangsa lainnya.