tawuran-massa-untuk-kepentingan-kelompok

Tawuran di masyarakat akibat tuntutan masyarakat yang tidak terakomodasi tidak saja dilihat dari perspektif ekonomi, seperti lapangan kerja dan kesenjangan sosial. Dibidang politik memudarnya kepercayaan publik terhadap institusi yang mewadahi saluran aspirasi masyarakat maupun penegakan hukum.

""Kondisi krisis di tengah masyarakat telah membentuk perubahan sikap dan mental di masyarakat yang mengarah pada tindakan-tindakan anarkis, yang kerap kita ketahui lewat berita-berita media,” kata Wakil Walikota Anas Efendi saat membuka Sarasehan upaya pencegahan tawuran warga dan massa di kantor walikota Jaksel, Kamis (14/10).

Ketegangan sosial dan politik telah merebah di segala penjuru tanah air, baik berupa tawuran seperti yang terjadi di depan Pengadilan Jaksel baru-baru ini, kerusuhan massa penyerangan pos polisi, bahkan perampokan bank dengan menggunakan senjata api yang menimbulkan korban jiwa. ""Ini dikarenakan bangsa kita terdiri dari banyak suku bangsa yang bersifat multi etnis dan primordial dalam strata sosial yang sangat komplek. Tawuran dan kerusuhan massa sering dikaitkan dengan kepentingan golongan masyarakat,” ujar Anas.

Di Jakarta kondisi masyarakat relatif stabil dan kondusif, masih terjadi tawuran atau kerusuhan. Ini dipengaruhi dinamika kehidupan masyarakat Ibukota sebagai pusat kegiatan perdagangan, ekonomi dan sosial politik dengan kondisi lapangan kerja dan lahan usaha sebagai tumpuan mata pencaharian warga termasuk para pendatang. ""Mereka bermukim di kawasan padat penduduk yang kumuh, mudah terjadi gesekan-gesekan yang memunculkan ketegangan sosial di masyarakat,” terangnya.

Anas tambahkan optimalisasi peran pemerintah daerah dalam rangka mengakomodasi kepentingan publik terus kita evaluasi dalam rangka terbangunnya kondisi yang tetap kondusif di wilayah Jakarta Selatan.

""Melalui kegiatan ini diharapkan saudara sebagai bagian dari tokoh masyarakat atau pengurus RT/RW dapat menjadi bekal dan masukan-masukan dari narasumber sebagai deteksi dini potensi kerawanan yang mengakibatkan terjadinya tawuran antar kelompok warga dan massa di wilayah Jakarta Selatan,” harap Anas.

Di kesempatan sama Kepala Kantor Kesbangpol Jaksel Erpawandi menambahkan dinamika persoalan masyarakat yang berkembang dewasa ini tidak lepas dari kurangnya pemahaman wawasan kebangsaan dan kewaspadaan nasional, kesempatan kegiatan ini sangat menjadi penting untuk selanjutnya ditularkan kepada warga dilingkungan masing-masing,” tambahnya.