Suku Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Sudin Parbud) Jakarta Selatan mengadakan Festival Pencak Silat Beksi di Ulujami, Pesanggrahan, Minggu (6/11). Festival ini masih dalam rangkaian peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-88 dengan harapan mendorong masyarakat untuk bisa mengembangkan lagi jenis silat lainnya.
Kepala Sudin Parbud Jakarta Selatan, Driah Triastuti yang membuka kegiatan ini mengingatkan para peserta dan undangan untuk dapat mengambil semangat dari Sumpah Pemuda. "Semoga festival ini dapat memotivasi seluruh cabang bela diri lain," ujarnya dalam sambutan yang diberikan.
Pada kesempatan tersebut, Sudin Parbud juga memberikan penghargaan kepada para tokoh Silat Beksi, diantaranya ialah Kong Haji Maih, Kong Dasik Aripin, Abdul Malik, Abdul Azis, dan Ardiansyah.
Driah juga mengajak para undangan yang terdiri dari pejabat terkait, para tokoh silat, peserta dan masyarakat yang hadir untuk menandatangai “Ikrar Bersama” untuk bersama-sama membina, mengembangkan, melestarikan, dan memanfaatkan Silat Beksi yang telah ditetapkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda Provinsi DKI Jakarta pada tahun 2015 lalu oleh Kemendikbud RI dan diharapkan menjadi Warisan Budaya Tak Benda Dunia oleh UNESCO di 2017. (HUMAS JS)