sidak-pengawasan-pangan-di-pasar-masih-ditemukan-makanan-positif-menggunakan-bahan-berbahaya

NameDalam rangka penyediaan produk pangan komoditas Pertanian, Pertenakan dan Perikanan yang aman untuk masyarakat Wilayah Jakarta Selatan, Pemerintah Kota Adm Jakarta Selatan melalui Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian melakukan pelaksanaan pengawasan keamanan pangan di beberapa lokasi seperti Pasar Mayestik, Pasar Blok A, Pasar Santa, Food Mart Cilandak Town Square dan Pasar Radio Dalam, Rabu (22/3).

“Hari ini di Pasar Mayestik di temukan 2 Jenis makanan  positif yang menggunakan bahan berbahaya yaitu Mie dan Tahu yang terindikasi mengandung Boraks dan Formalin,”ujar Tri Kurniadi saat pimpin pengawasan pangan di Pasar Mayestik, Rabu (23/3).

Setelah ini kita akan memberikan pembinaan kepada para pedagang akan bahayanya Penggunaan bahan berbahaya untuk makanan seperi Boraks dan Formalin,  Jika berikutnya para pedagang mengulangi perbuatannya lagi akan dilakukan pembinaan serta tindakan penarikan produk dan penempelan sticker yang positif maupun negatif,”ujarnya.

“Dan para pedagang akan menandatangani surat pernyataan untuk tidak menjual produk berbahaya dan apabila setelah 2x pengujian hasilnya masih positif maka akan dilakukan penyegelan dan tidak boleh berjualan di pasar tersebut,”tegasnya.

Jumlah sampel dari masing-masing pasar sebanyak 315 sampel yaitu, Produk Pertanian 120 Sampel, Produk Pertenakan 75 Sampel dan Produk Perikanan 120 Sampel. Pengujian sampel on the spot dipusatkan di Pasar Mayestik, terhadap kandungan resiidu Petisida, Formalin, Boraks dan Rhodamin, serta bekerjasama dengan UPT Pusat Pelayanan Kesehatan Hewan dan Pertenakan, UPT Pusat Produksi Inspeksi Sertifikasi Hasil Perikanan, UPT Pusat Promosi dan Sertifikasi Hasil Pertanian. (KIP JS)