sekarang-ada-cctv-di-loket-spm-kpkd-jaksel

NameKantor Perbendaharaan dan Kas Daerah (KPKD) bekerjasama dengan Suku Dinas Komunikasi, Informasi, dan Kehumasan Jakarta Selatan memasang satu unit CCTV di loket penerimaan SPM (Surat Perintah Membayar) pada Jumat (22/7). 

Kepala KPKD Jakarta Selatan, Busro Murod menjelaskan bahwa pemasangan CCTV ini bertujuan meningkatkan pengawasan dan monitoring pengajuan dokumen SPM oleh SKPD/UKPD serta proses pencairan anggaran di KPKD.

"Kita bisa melihat langsung betapa ramainya loket di akhir tahun. Volume pengajuan dokumen SPM mengalami peningkatan pada akhir triwulan tiga. Puncaknya di awal triwulan empat, khususnya di bulan Oktober November dan Desember. Masuknya bukan puluhan, tapi ribuan, karena di sini melayani 145 SKPD/UKPD," kata Busro. Ditambahkannya, pemasangan CCTV ini juga sebagai bentuk pengawasan penyelesaian proses SP2D akhir tahun anggaran 2016. 

KPKP juga berencana untuk memasang satu unit CCTV lagi di ruang staf agar proses pelayanan bisa terawasi.

"Nanti proses yang dilakukan staf itu bisa kelihatan. Kok, SP2D-nya lama sampai ke saya? Menumpuk di mana ini? Ini merupakan bentuk pengawasan terhadap percepatan pelayanan dan proses pencairan SP2D," tuturnya.

Kepala Suku Dinas Kominfomas Jakarta Selatan, Lestari Ady Wiryono mengatakan, CCTV ini memantau pergerakan maupun aktivitas di loket dan ruang tunggu. "CCTV ini terkoneksi ke ruang monitoring CCTV Sudin Kominfomas dan bisa dimonitor ditingkat pimpinan Wali Kota," ucap Lestari.

Bersama KPKD, Sudin Kominfomas Jakarta Selatan juga memiliki wacana untuk mengembangkan pemantauan CCTV melalui ponsel atau website.(Reporter: Sunyoto, Editor: Ika MU)