Wali Kota Administrasi Jakarta Selatan Tri Kurniadi, membuka acara TNI Manunggal KB Kesehatan (TMMK) Ke XXXI, di Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Ciganjur Berseri, Jl. Pasir RT 001/RW 006, Kelurahan Ciganjur, Kecamatan Jagakarsa, Kota Adm. Jakarta Selatan, Kamis (10/8). Pada sambutannya, Kurniadi secara khusus memberikan saran terkait dengan acara ini.
"Harus yang lain yang ditonjolkan dalam TMKK ini, tidak hanya bakti sosial nya saja yang ditonjolkan, tapi bagaimana menanamkan rasa kebangsaan, rasa kecintaan terhadap tanah air, rasa kebersamaan, rasa hidup sebangsa dan setanah air, itu mungkin yang perlu ditonjolkan di ibu kota ini," ujarnya.
Menurut Kurniadi, hal tersebut juga diperlukan lantaran adanya degradasi yang cukup memprihatinkan karena banyak warga ibu kota yang akhirnya lebih memilih hidup dalam sikap individualisme. "Mungkin nanti dalam rapat-rapat di Kodam akan kita kasih masukan terhadap kegiatan-kegiatan ini," tuturnya.
Terkait dengan program KB, dalam acara yang juga dihadiri oleh Asisten Kesejahteraan Rakyat Kota Administrasi Jakarta Selatan, H.Ma'mur, Camat Jagakarsa Abdul Chalik, Lurah Ciganjur Muhammad Djumena, serta Dandim 0504 Jakarta Selatan, Kapolsek Jagakarsa,dan juga instansi terkait, Kurniadi menjelaskan, program KB sangatlah diperlukan dalam menekan pertumbuhan jumlah penduduk yang ada di Indonesia.
"Di Jakarta Selatan sendiri, pertumbuhan penduduk sudah mencapai 1,47 persen per tahun, dengan tingkat kepadatan 14.151 jiwa per km2, dimana artinya wilayah Jakarta Selatan ditinggali oleh 14 hingga 15 orang per meter persegi. Hal tersebut sangat lah berpotensi untuk menimbulkan berbagai permasalahan salah satunya masalah sosial," paparnya.
Untuk itulah, Kurniadi berterima kasih kepada TNI dan semua pihak, yang telah saling bahu membahu dalam acara ini. "Pembangunan Keluarga Berencana ini merupakan investasi masa depan, sehingga apabila kita bisa melakukan kegiatan dan mengajak masyarakat untuk ikut program ini, maka akan banyak keuntungan yang diperoleh," ucapnya.
Sementara itu Camat Jagakarsa, Abdul Chalik, juga mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada TNI. Chalik menuturkan, acara TMMK merupakan salah satu upaya yang positif dari TNI dalam menjemput bola untuk memberikan pelayanan KB. "Masyarakat sangat lah terbantu dengan adanya program ini, terlebih tidak hanya KB saja, melainkan ada pelayanan pengobatan gratis dan juga PTSP," jelasnya.
Pada kesempatan yang sama, Komandan Koramil 08/ Jagakarsa Hartono mengatakan, sebanyak 20 tenaga medis yang terdiri dari 14 dokter, tiga bidan, serta tiga paramedis, diturunkan pada kegiatan ini. "Sembilan stand bazaar murah milik PKK, Bhayangkari, serta Persit Kartika Chandra Kirana, juga turut ikut serta dalam memeriahkan acara ini," tandasnya. (KIP JS)