program-pangan-murah-diluncurkan-di-rptra-anggrek-lebak-bulus

NamePemprov DKI Jakarta Peluncuran Program Pangan Murah dalam rangka program ketahanan pangan dan peningkatan gizi masyarakat di RPTRA Anggrek Lebak Bulus Kecamatan Cilandak Jakarta Selatan, Jumat (31/3).

Program pangan murah bekerja sama dengan Bank DKI, PD. Pasar Jaya, Dharma Jaya dan food station. Program ini merupakan program rintisan terpadu yang digagas oleh TP PKK Provinsi DKI Jakarta dalam memenuhi kebutuhan dasar keluarga yang berkualitas dengan harga terjangkau.

Paket pangan yang disediakan berupa beras, daging sapi, daging ayam, dan telur. Satu paket pangan terdiri dari daging sapi 1kg, daging ayam 1 kg, 5 kg beras dan 1 lusin teur seharga Rp. 85.500,- dan sudah disubsidi Rp. 50.000,- oleh Pemprov DKI Jakarta. Sedangkan sasaran untuk pemilik KJP, PPSU, PHL.

"Dalam sambutannya walikota mengatakan menyambut gembira atas pelaksanaan program ini, semoga upaya ini menjadi momentum percepatan terwujudnya keluarga sejahtera berkualitas dan mandiri,”ujarnya saat peluncuran program pangan murah di RPTRA Anggrek Lebak Bulus, Jumat (31/3).

Kepala Dinas PPAPP Dien Emawati mengatakan ini merupakan launching pangan murah yang keenam dan terakhir di DKI Jakarta dan berikutnya pada Bulan April akan langsung dilaksanakan di 74 RPTRA di DKI Jakarta dan diawali oleh wali kota, camat dan lurah dan Ibu-ibu PKK.

Adapun tujuan distribusi pangan murah ini adalah memberikan perbaikan gizi bagi anak-anak, masyarakat golongan tertentu. Di DKI sasarannya berjumlah 800 ribu saran dan pola pembayarannya non tunai.

Sementara Ibu Plt Gubernur DKI Jakarta Tri Rahayu Sumarsono mengatakan program pangan murah ini merupakan salah satu bentuk kepedulian Pemprov DKI Jakarta bagi warganya, untuk peningkatan asupan gizi.

“Program ini juga sudah berjalan di Pasar Jaya dan untuk mempermudah masyarakat memperoleh pendistribusian dan penjualannya yang dilakukan oleh PKK di seluruh RPTRA di DKI Jakarta. Bagi para pemegang KJP, PPSU, PHL yang sudah membeli jangan diperjual belikan tapi untuk kosumsi keluarga,” harapnya. (KIP JS)