Peringatan Hari Lansia Nasional ke XX pada 29 Mei, harus menjadi momentum bagi kita semua untuk meningkatkan pemahaman, sikap perilaku dan pola khidup sehat serta meningkatkan kemandirian dan menyiapkan lansia yang produktif.
“Asisten Kesra Provinsi DKI Jakarta Fatahilah mengatakan kita tinggalkan yang negatif kita hilangkan tinggal yang positif-positif saja, ini penting bagi kita,”ujarnya didampingi ketua FKLU Hana Sutoyo saat peringatan Hari Lansia ke XX di R. Serbaguna kantor walikota Jakarta Selatan, Kamis (21/7).
Pemerintah dan bersama kita membangun kepedulian terhadap lansia, terlebih tak sedikit. Perlu kami sampaikan hal ini lansia, saya yakin percaya para lansia pada masa lalu telah berkontribusi membangun kemajuan bangsa.
“Dalam kesempatan yang baik ada yang perlu saya sampaikan yaitu menyadari usia tua alamia yang akan dihadapi setiap manusia yang tidak perlu ditakuti lagi, lansia adalah saat introspeksi dan bersikap optimis, kekuatiran akan membawa penyakit hilangkan seakan kita masih hidup selama seribu tahun lagi,”tegasnya.
Walikota Jakarta Selatan Tri Kurniadi menambahkan kami ingin mengajak semua lansia bisa menjaga kesehatan, penuh semangat dan tetap mengisi hari-hari dengan kegiatan produktif. Usia lanjut tidak berhenti berkarya dan silaturahmi. (HUMAS JS)