Kegiatan peningkatan Pimpinan Organisasi Kemasyarakatan di wilayah Jakarta selatan, merupakan program Pemkot Jakarta Selatan sebagai tindakan recovery terhadap situasi wilayah Jakarta selatan dan umumnya Jakarta mengalami berbagai krisis kebangsaan akibat perubahan tata kehidupan berbangsa bernegara.
Perubahan tersebut akibat konsekwensi logis terhadap era kebebasan baik sistem politik demokrasi, sistem pemerintahan yang desentralistik maupun kebebasan memperoleh informasi,”kata Syamsudin Noor wakil walikota Jakarta Selatan yang didampingi Kepala Kesbangpol Taufan Bakri saat kegiatan peningkatan kemitraan pimpinan Orkemas di wialayah Jakarta Selatan di Hotel Taman Aer Raya Puncak Bogor, Rabu (23/5).
Proses perubahan itu melahirkan tantangan-tantangan yang harus dijawab oleh pemerintah daerah maupun masing-masing Pemkot Administrasi Provinsi DKI Jakarta yang segera memerlukan tindakan recovery terhadap situasi dan kondisi keamanan ketertiban daerah melalui kegiatan nyata dalam rangka menumbuhkan komitmen bersama segenap warga ibukota Jakarta, memantapkan pencapaian tujuan pembangunan daerah DKI Jakarta, dan memperkokoh rasa kebersamaan kerukunan sebagai warga masyarakat Ibukota Jakarta,”ujarnya.
Menurut dia, dalam kondisi potensi konflik kemasyarakatan yang bersifat konstan masih menunjukan intesitas tinggi, maka upaya recovery yang sistematis dan strategis dalam program peningkatan kesadaran masyarakat untuk hidup rukun. Untuk cinta Ibukota, kerukunan hidup warga bertujuan meningkatkan harga diri dan kewibawaan Pmprov DKI Jakarta,”terangnya.
Dikatakannya, secara substansi program kegiatan peningkatan kemitraan pimpinan organisasi kemasyarakatan yang dilaksanakan oleh kantor Kesbangpol Jakarta selatan, merupakan satu upaya Pemkot Jakarta Selatan untuk mendorong percepatan penanganan maupun mencari formulasi solusi akar permasalahan.