
Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan, menerima kunjungan dari Pemerintah Kota Kendari, di Ruang Rapat Kantor Wali Kota Jakarta Selatan, Kamis (26/4). Kunjungan ini, terkait dengan keinginan dari Pemkot Kendari, untuk melakukan studi banding perihal Pelayanan Terpadu Kecamatan (PATEN).
Wakil Wali Kota Administrasi Jakarta Selatan Arifin, menerima secara langsung studi banding Pemkot Kendari. Dalam penerimaannya, Wakil Wali Kota Arifin terlebih dahulu memaparkan mengenai kondisi dari Kota Administrasi Jakarta Selatan. Mulai dari jumlah kecamatan dan kelurahan, letak geografis, dan juga jumlah penduduk yang ada di Jakarta Selatan.
"Saya selaku wakil wali kota, menyampaikan selamat datang di Kantor Wali Kota Jakarta Selatan," ujarnya. Terkait dengan PATEN, Arifin menjelaskan, dalam hal pelayanan di Jakarta, pihak pemerintah kota tidak berpatok terhadap PATEN tersebut. Pemerintah kota, memiliki Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) yang menjadi tempat untuk mengurus berbagai perizinan baik di kota, kecamatan ataupun kelurahan.
"Jadi kalau bapak ibu di Jakarta mengurus pelayanan, datang saja ke kelurahan, ada loket Pelayanan Terpadu Satu Pintu. Di tingkat kecamatan juga ada loket PSTP. Di tingkat kota juga demikian, dan di tingkat provinsi juga ada loket Pelayanan Terpadu Satu Pintu. Di luar itu juga ada lagi, yaitu Mal Pelayanan Publik," terangnya. Arifin menuturkan, dengan memiliki pelayanan hingga tingkat kelurahan, maka masyarakat di Jakarta tidak perlu merasa kesulitan jika ingin mengurus segala sesuatu hal terkait dengan perizinan.
"Semua perizinan ditarik utuh di PTSP, termasuk para camat. PATEN kalau saya lihat lebih mengedepankan aktualisasi para camat dalam perizinan. Tapi kalau di Jakarta, camat tidak ada menandatangani yang berkaitan dengan perizinan ataupun dengan non perizinan. Kecuali ada beberapa hal perizinan yang masih ditangani oleh pak camat seperti pertanahan, waris, pernikahan," paparnya.
Menanggapi penjelasan tersebut, Sekretaris Daerah Kota Kendari, Indra Muhammad mengatakan, pemerintahan di Kota Kendari dengan Kota Administrasi Jakarta Selatan memang sangat lah jauh berbeda, sehingga dengan adanya paparan yang diberikan, maka diharapkan rombongan Pemkot Kendari akan mendapatkan ilmu yang diinginkan terkait dengan pelayanan di wilayah kecamatan yang ada di Kota Kendari.
"Setelah kesini, ada beberapa hal yang harus diperoleh khususnya bagi teman-teman camat dan lurah. Kita berharap teman-teman sudah bertambah pengetahuannya, meningkat keterampilannya, serta merubah mindset kita untuk dapat selalu melayani masyarakat," pungkasnya. (KIP JS)