Pemilukada Provinsi DKI Jakarta 2012 merupakan wahana kelanjutan pembangunan di Ibukota, pemilihan kepemimpinan sangat memiliki urgensi yang snagat strategis. Mengingat Jakarta memiliki kompleksitas permasahan sebagaimana yang kita pahami yaitu, kemacetan, banjir, kependudukan, ketenagakerjaan dan kemiskinan termasuk wilayah Jakarta Selatan.
Permasalahan-permasalahan tersebut Pemda DKI Jakarta telah melakukan langkah-langkah konkrit antara lain, penanggulangan banjir telah dilakukan memperbanyak tangkapan air (waduk), normalisasi saluran, penertiban pemukiman di bantaran kali. Dalam menyikapi kemacetan telah diprogramkan pembangunan jalan dan jembatan serta penertiban trotoar yang berubah fungsi,”kata Anas Efendi walikota Jaksel saat launching booth informasi pembangunan di wilayah Jakarta Selatan di Mall Gandaria City, Minggu (2/9).
Untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan meningkatkan tingkat pengangguran di DKI Jakarta dicanangkan program unggulan wilayah antar lain kegiatan penataan RW kumuh, pelayanan kesehatan dan dokter masuk RW , Pendidikan anak usia dini (PAUD), pembangunan rumah PKK multi fungsi dan pelayanan terpadu serta penertiban para pedagang,”ujarnya.
Anas Efendi tambahkan penyelenggaraan pemilu merupakan upaya penataan politik dan pemerintahan, melalui proses politik yang dirancang guna memberi bagi kekuatan politik dan masyarakat dalam membangun demokrasi berpolitik. Terkait dengan pesta demokrasi ini saya selaku pimpinan kota menghimbau agar seluruh masyarakat Jakarta Selatan ikut berpartisipasi seluruhnya pada putaran kedua pemilukada 2012.