Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Jakarta Selatan gelar Rapat kerja wilayah tahun 2015. Dibuka Plh walikota Jakarta Selatan Irmansyah, yang juga sebagai ketua pelaksana KPA Jakarta Selatan, Selasa (22/9).
Irmansyah berharap nantinya Rakerwil dapat menghasilkan komitmen yang kuat dari para stekholder, sektor terkait, masyarakat dan LSM peduli Aids dalam pelaksanaan program penanggulangan HIV/aids, berdasarkan Rakerda Komisi penanggulangan AIDS provinsi DKI Jakarta,”ujarnya di Ruang serbaguna kantor walikota Jaksel, Selasa (22/9).
Mengingat tingkat penyebaran virus HIV dan AIDS dan penyalagunaan narkoba, sungguh sangat mengkawatirkan dan membutuhkan keseriusan bersama semua pihak, juga penularan virus sampai saat ini menjadi momok yang sangat menakutkan karena belum ditemukan obat,”ujarnya.
Oleh karena itu untuk mengatasi masalah tersebut diperlukan penanganan yang terkoordinir antar sektor terkait dan peran serta semua pihak termasuk LSM Peduli AIDS,”tegas Irmansyah.
Sementara Sekretaris KPA Jakarta Selatan Wibawa B Sukijat mengatakan sebagaimana data surveilance Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, bahwa di Jakarta Selatan tahun 2014 orang yang terinfeksi HIV berjumlah 30 orang dan AIDS berjumlah 39 orang yang terdiri semuanya WNI.