Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Selatan Hakim Siregar mengatakan Kecamatan Kebayoran Lama menjadi wilayah dengan jumlah kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) tertinggi tahun ini menggeser Kecamatan Pasar Minggu di wilayah Jakarta Selatan. Padatnya pemukiman, serta kurangnya perhatian terhadap perkembangan jentik nyamuk disinyalir menjadi penyebabnya
Berdasarkan data rekapitulasi Sudin Kesehatan Jakarta Selatan sejak Januari hingga 8 Desember menyebutkan terjadi sebanyak 1.194 kasus DBD. Dari jumlah itu, kasus tertinggi berada di Kecamatan Kebayoran Lama dengan 235 kasus. Diikuti Pasar Minggu dengan 194 kasus, Tebet 151 kasus, Jagakarsa 123 kasus, Cilandak 118 kasus, Pesanggrahan 93 kasus, Kebayoranbaru dan Setiabudi masing-masing dengan 85 kasus, lalu Pancoran dengan 61 kasus serta Mampangprapatan dengan 49 kasus
Karena pergantian cuaca dari panas ke hujan perkembangan nyamuk aedes aegypti akan lebih banyak dan di air yang bersih. Karena jentiknya hanya bisa bertahan hidup di air yang bersih,""katanya, Senin (12/12)
Untuk itu, dirinya selalu mengimbau kepada warga untuk melakukan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) setiap Jumat pukul 09 dengan berkesinambungan dan terus meningkatkan kebersihan serta berperilaku hidup bersih sehat (PHBS) dan menjaga lingkungan,”terangnya.
Kepada juru pemantau jentik (jumantik), pihaknya juga meminta untuk secara rutin mengecek perkembangan jentik di setiap rumah masyarakat dan lingkungan. Tak hanya itu, sambungnya, warga juga diminta tanggap jika mengetahui salah seorang keluarganya mengalami gejala terserang DBD, agar segera mendapatkan penanganan,”ujar Hakim.