gubernur-dki-apresiasi-festival-pantun-kampung-pela

NameGubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan, mengapresiasi kegiatan Festival Pantun Kampung Pela dan Gelar Seni Budaya, yang berlangsung di sepanjang Jalan Bangka Raya, Kelurahan Pela Mampang, Kecamatan Mampang Prapatan, Kota Administrasi Jakarta Selatan, Sabtu (18/11). Apresiasi tersebut, diutarakan oleh Anies secara langsung di hadapan masyarakat, ketika dirinya memberikan sambutan acara di Panggung Utama Festival Pantun Kampung Pela dan Gelar Seni Budaya.

Anies mengatakan, dirinya sangat menghargai usaha dari para panitia, yang telah bekerja keras sehingga kegiatan ini akhirnya bisa terlaksana. “Kalau ingin berbuat baik memang banyak ujiannya, impian keras banyak juga tantangannya, tetapi para pejuang tidak pernah menyerah, dan akhirnya terlaksana juga hari ini,” ujarnya.

Didampingi oleh Wakil Wali Kota Administrasi Jakarta Selatan Arifin,  Kepala Suku Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Administrasi Jakarta Selatan, Nurysam Daoed, Camat Mampang Prapatan Asril Rizal, Lurah Pela Mampang Mariana, serta pihak terkait ini, Anies menjelaskan, kegiatan pantun ini, dapat menjadi sebuah tradisi baru bagi Pela Mampang.

“Insya Allah bukan hanya di sini saja, tetapi di kampung-kampung lain, akan dilakukan hal yang sama,” ujarnya. Menurut Anies, pantun merupakan budaya Betawi yang tidak hanya dilestarikan, tapi juga dikembangkan. Sehingga pantun sebagai identitas Betawi, akan terus tumbuh di dalam diri masyarakat Jakarta.

“Kegiatan ini juga memberikan kesempatan bagi banyak teman-teman kita, atau saudara-saudara kita, untuk menunjukkan kegiatan kewirausahaannya. Jadi kegiatan ini juga membantu kegiatan perekonomian,” terangnya. Sementara itu, Arifin mengatakan, kedatangan Gubernur DKI Jakarta menjadi pemacu semangat bagi warga, untuk dapat terus melestarikan dan mengembangkan budaya Betawi di Provinsi DKI Jakarta.

“Kita akan evaluasi acara ini, dan nanti ke depan akan kita buat lebih semarak lagi, dan juga lebih baik lagi,” ucapnya. Pada kesempatan yang sama, Mariana mengatakan, kegiatan ini, akan digelar selama dua hari, yakni pada 18-19 November 2017. Mariana menambahkan, peserta yang datang mengikuti lomba ini pun tidak hanya berasal dari DKI Jakarta saja.

“Karena kita melakukan broadcast nya melalui radio, jadi ada juga peserta dari luar Jakarta seperti Depok dan Tangerang Selatan. Di festival ini, mereka akan mengikuti berbagai lomba seperti Lomba Pantun, Lomba Pembuatan Bir Pletok, Lomba Karaoke, Lomba Mewarnai, serta Lomba Manggar Kelapa, untuk memperebutkan Piala Wali Kota Jakarta Selatan,” tandasnya. (KIP JS)