gladi-lapang-kebakaran-dan-bencana-untuk-konsolidasi-dan-evaluasi

Sekretaris Kota Syamsudin Noor mengatakan kegiatan gladi lapang penanggulangan kebakaran dan bencana merupakan upaya untuk mengkonsolidasi dan mengevaluasi sejauh mana kesiapsiagaan kita dalam bidang sumber daya manusia dan sarana prasarana penanggulangan bencana yang tersedia, baik milik pemerintah maupun milik masyarakat.

Kita ingin mengetahui kesiap siagaan komponen yang terlibat seperti Pemadam kebakaran, tim rescue, Satpol PP dan sudin yang terkait serta didukung penuh oleh TNI, Polri mulai dari perencanaan sampai terjadinya banjir.

""Kesiap siagaan ini diperlukan sehingga adanya ajang seperti ini kalau terjadi kebakaran dan bencana sudah siap sebagaimana yang kita siapkan ini,” katanya yang didampingi Asisten Pemerintahan Erpawandi usai gladi lapang penanggulangan kebakaran dan bencana terpadu tingkat Kota Administrasi Jakarta Selatan di Kali Pesanggrahan, Sabtu (11/12)

""Penanganan kebakaran dan bencana termasuk banjir bukan tanggung jawab pemerintah semata melainkan tanggung jawab kita  bersama seluruh komponen masyarakat bahu membau untuk penanggulangi bencana bajir maupun bencana lainnya,” terangnya

Di kesempatan yang sama Sudin Damkar dan Penanggulangan Bencana Jakarta Selatan Subejo mengatakan gladi lapang penanggulangan kebakaran dan bencana diikuti 400 personil, yaitu Sudin Damkar, TNI, Polisi, Satpol PP, SAR, PMI, Karang Taruna dan sudin terkait dalam penanggulangan bencana.

""Apel dilakukan secara koordinasi semua komponen masyarakat terkait, intinya sebagai konsolidasi kita tingkat Kota bagaimana kesiapsiagaan kita dalam menghadapi kebakaran dan bencana lainnya. Dan menjalin koordinasi, singkronisasi secara berkelanjutan,” tambahnya.