Sebanyak 800 Anggota Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) dengan rincian masing-masing 10 orang tingkat Kelurahan dan 15 orang tingkat kecamatan dikukuhkan Walikota Jakarta Selatan, Kamis (27/1). Ini untuk menjaga dan memelihara kewaspadaan di Provinsi DKI Jakarta khususnya wilayah Jakarta Selatan.
Walikota Jakarta Selatan Syahrul Effendi mengatakan kita memerlukan kondisi yang aman dan nyaman kondusif serta terciptanya kerukunan diantara kita. FKDM adalah menjurus ke depan dalam diteksi dini. Sesungguhnya di era demokrasi ini sebagian masyarakat sudah kehilangan etika. Banyak orang yang tidak puas, ini meninggalkan nilai-nilai moral dan etika,”katanya didampingi Ketua FKDM Provinsi DKI Jakarta Marulloh Asbah saat mengukuhkan Anggota FKDM Kelurahan dan Kecamatan, di kantor walikota Jaksel, Kamis (27/1).
Tugas bapak ini adalah amal yang baik untuk menciptakan kerukunan lingkungan tempat tinggal masing-masing, untuk itu beramal yang baik menjadi orang mau bekerja sama menciptakan kondisi lingkungan yang baik. Menjadi anggota FKDM tidak ada gaji hanya semata-mata pengabdian di masyarakat, bangsa dan negara untuk menciptakan kondisi aman di lingkungan kita,”ujarnya.
Sementara di kesempatan yang sama ketua FKDM Jakarta Selatan KH. Muhidin Ishak mengatakan pengukuhan FKDM kecamatan dan kelurahan dapat menjaring dan menampung, mengkoordinasi dan mengakomodasikan data dan informasi dari masyarakat mengenai potensi ancaman keamanan, gejolak atau peristiwa bencana dalam rangka upaya pencegahan dan pengembangan.
Yang paling penting adalah sebagai bahan pertimbangan bagi camat dan lurah mengenai kebijakan yang berkaitan dengan kewaspadaan dini masyarakat di lingkungan masing-masing,”ujarnya.