festival-munggahan-tanjung-barat-dibuka

NameAcara Festival Munggahan Tanjung Barat yang berlangsung di Jl. TB Simatupang dan Jl. Raya Tanjung Barat, Kelurahan Tanjung Barat, Kecamatan Jagakarsa, Kota Administrasi Jakarta Selatan, secara resmi telah dibuka. Sekretaris Kota Administrasi Jakarta Selatan, Jayadi, yang membuka acara tersebut, Sabtu (12/5),  mengatakan, Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan, menyambut gembira dengan adanya penyelenggaraan Festival Munggahan ini.

"Yang diselenggarakan pada hari Sabtu dan Minggu, tanggal 12 dan 13 Mei 2018," ujarnya. Dalam acara yang juga dihadiri oleh Sekretaris Camat Jagakarsa Mundari, Kasudin Parbud Jakarta Selatan Nursyam Daoed, Majelis Tinggi Bamus Betawi Efendi Yusuf, dan para tokoh masyarakat lainnya ini, Jayadi menuturkan, Munggahan sebagai salah satu tradisi dan budaya, harus lah dilestarikan dan diwariskan khususnya kepada generasi muda.

"Agar tetap menjadi budaya dan tidak hilang karena pengaruh globalisasi dan modernisasi," ucapnya. Jayadi menjelaskan, Munggahan biasa dilakukan menjelang datangnya bulan suci Ramadhan. Tradisi ini, masih kerap dilaksanakan oleh setiap masyarakat, dan hampir setiap daerah baik desa ataupun kota, tidak melewatkan momen tersebut.

"Setiap daerah memiliki keunikan dan keanekaragaman masing-masing dalam tradisi menyambut datangnya bulan Ramadhan. Khusus di wilayah Tanjung Barat, tradisi Munggahan dilaksanakan dan dikemas dalam bentuk festival," tuturnya. Oleh karena itu, melalui festival ini, Jayadi juga berharap masyarakat Tanjung Barat dan Kecamatan Jagakarsa, dapat mengembangkan potensi dalam kebudayaan Betawi, yang nantinya dapat menarik wisatawan baik asing maupun domestik untuk datang ke wilayah mereka.

"Semoga keberadaan potensi warga masyarakat di seputar Tanjung Barat ini, memberi dampak positif dan makna yang dalam bagi warga masyarakat Tanjung Barat khususnya, dan warga Indonesia umumnya dalam aspek ekonomi, sosial-budaya, dan sosial kemasyarakatan," terangnya. Sementara itu, Ketua Panitia yang merupakan Ketua LMK Kelurahan Tanjung Barat, H.Anas Muhammad Nasir mengatakan, kegiatan ini terselenggara berkat kerja sama berbagai pihak baik masyarakat dan juga pemerintah daerah, yang mendukung penuh terselenggara Festival Munggahan Tanjung Barat.

"Munggahan dalam artian adalah, kita memberikan berupa hantaran dari anak kepada orang tuanya, murid dengan gurunya. Tak terlepas juga kalau orang tua sudah meninggal kita ziarah ke kuburannya. Tujuannya adalah supaya kita mendapatkan keridhoan dari Allah Subhanahu wa Ta'ala, dengan cara kita memohon maaf kepada kedua orang tua, dan kepada saudara saudara yang lebih tua, dalam rangka mensucikan diri, dalam rangka untuk menjalankan ibadah Ramadhan," pungkasnya. (KIP JS)