Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Administrasi Jakarta Selatan, akan menggandeng berbagai instansi sebagai upaya untuk terus memberantas peredaran dan penyalahgunaan narkoba. Dalam pelaksanaannya, BNNK Jakarta Selatan, secara rutin akan mengadakan operasi gabungan dengan melibatkan beragam unsur seperti Polres Jakarta Selatan, Kodim/Koramil, juga Keimigrasian.
“Ini merupakan upaya-upaya kerja sama bagaimana BNN Kota Jakarta Selatan bersama instansi terkait melakukan kegiatan dengan para penegak hukum seperti itu,” kata Kepala BNNK Jaksel Amrita Devi, Senin (5/6). Devi menjelaskan, selain Polres Jakarta Selatan, Kodim/Koramil, juga Keimigrasian, pihaknya juga akan melakukan kerja sama dengan para camat dan lurah terkait, untuk memberikan informasi seputar narkoba.
"Sesuai itu juga kami menaruh perhatian besar terhadap kegiatan-kegiatan yang dilakukan Dukcapil dengan menggandeng Camat dan lurah setempat dalam operasi Bina Kependudukan," ungkapnya. Devi menuturkan, penyalahgunaan serta peredaran narkoba yang terjadi di masyarakat sudah sangat mengkhawatirkan. Hal itu terjadi lantaran narkoba tidak mengenal kalangan sehingga harus dapat dicegah secepat mungkin.
"Penyalahgunaan narkoba atau peredaran gelapnya merupakan fenomena gunung es, di ujung cuma kelihatan dikit tapi dibawa peredarannya sangat masif,” ucapnya. Oleh karena itu Devi berharap ada kerja sama yang erat lagi terutama dalam kegiatan kependudukan. "Dimana secara random kami lakukan tes urine untuk mengidentifikasi mereka ada yang menggunakan atau tidak. Juga lewat tim kami melakukan kegiatan Biduk ini pada orang-orang yang dicurigai untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut," tuturnya.
Devi pun menegaskan, pihaknya juga akan mulai menyebar ke berbagai kegiatan lain dalam menyebarkan informasi narkoba, yang tentunya berhubungan dengan masyarakat. "Adapun terkait dengan kegiatan lain yang lebih bisa lebih dirasakan oleh masyarakat seperti pada kegiatan jumat bersih, PSN kita secara rutin mengikuti,” tandasnya. (KIP JS)