Dengan keberadaan Rumah Multi Fungsi PKK para siswa PAUD sekarang dapat belajar ditempat yang layak tidak lagi belajar menebeng di garasi mobil, emper rumah orang bahkan di Musholla. Ini berkat kerja keras dan upaya aparat Pemerintahan baik di tingkat kelurahan, kecamatan maupun tingkat kota dapat terwujud tempat yang multi fungsi.
Walikota Jakarta Selatan Syahrul Effendi mengatakan disamping tempat yang layak tapi PAUD harus mempunyai pendidik yang berkompentensi dan harus mempunyai modul yang jelas serta guru yang bnerkopeten,”katanya yang yang didampingi ketua TP PKK Jaksel, Camat Pancoran Asri Marzuki saat penilaian lomba BKB PAUD tingkat Provinsi DkI Jakarta di BKP PAUD Mawar RW.04 Kel Duren Tiga Pancoran, Senin (31/5).
Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) adalah pendidikan sejah usia dini yang akan menanamkan nilai akhlak, budi pekerti bukan hanya bernyanyi dan berhitung saja. Disini lebih kurang 1300 guru Paud hampir belum berpendidikan S1, maka tahun ini pemkod Jaksel akan memberikan beasiswa kepada 100 guru PAUD untuk kuliah S!. Ini tidak ada didalam APBD tapi ini murni swadaya masyarakat,”terangnya.
Dikesempatan Lain Wakil Ketua I PKK Provinsi DKI Jakarta Endang Prijanto mengatakan lomba BKB PAUD ini adalah merupakan rangkaian kegiatan lomba 10 program pokok PKK untuk memperingati HUT Kota Jakarta ke 483 tahun 2010. Dasar lomba kelompok pengelola BKB PAUD kali ini mengambil tema”Menumbuhkan budaya minat baca sejah usia dini”.
Endang Tambahkan lomba BKB PAUD ini merupakan upaya TP PKK Provinsi DKI Jakarta untuk memotivasi para kader PKK agar pro aktif dan kreatif dalam membudayakan dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia sejak dini baik di tingkat RW,RT. Mengingat program pemberdayaan keluarga mampu mendapat perhatian khusus dari semua pihak sesuai dengan pelaksanaan road show PKK Provinsi DKI Jakarta,”tuturnya.
Program BKB PAUD sebagai program unggulan Pokja II TP PKK sangat strategis dalam menyiapkan sumber daya manusia di masa akan datang, melalui kegiatan penyuluhan kepada keluarga yang mempunyai anak balita agar mampu mendidik anak sehingga tumbuh dan berkembang secara optimal. Maka dalam aktivitasnya perlu mengembangkan budaya membentuk sikap dan prilaku keluarga dalam penciptaan keluarga yang gemar membaca,”ujar Endang.
Saya berharap tim penilai lomba tetap menjunjung tinggi sportivitas dan obyektif, tidak ada unsur kolusi antar tim penilai dengan peserta. Dan penilai berlaku adil, jujur tidak memihak siapapun dan dapat dipertanggung-jawabkan,”tegasnya.
Sedangkan Pengelola BKB PAUD Mawar Devi Indriani dan didampingi ketua BKB PAUD Mawar Mar Aini mengatakan BKB PAUD Mawar ini didirikan 23 April 2004 dan juara Kesatu lomba BKB PAUD tingkat Kota tahun 2010 serta setiap tahun semua anak didik 100 persen diterima di SD bahkan berprestasi disekolah tersebut, sekarang mempunyai anak didik sebanyak 138 anak