Sebanyak 1.028 orang, yang terdiri dari guru Madrasah 83 orang, merbot 147 orang, Guru TPA 220 orang, guru ngaji 92 orang, yatim 238 anak dan dhuafa 243 orang mendapat santunan hingga jumlah sebanyak Rp 572.300.000,- pada hari Rabu (18/11/2015) siang ini akan disalurkan, di kantor Kecamatan Tebet .
Walikota Jakarta Selatan, Tri Kurniadi mengatakan bantuan ini adalah bentuk dan rasa tanggung jawab serta transparansi pemerintah dalam menggali potensi umat, serta untuk kepentingan umat itu sendiri,” katanya didampingi, Kepala Bazis Jakarta Selatan, Sutriana Lela saat penyaluran ZIS untuk para guru ngaji, marbot dan guru madrasah, yatim dan dhuafa di kantor Kecamatan Tebet (18/11).
Tri Kurniadi menambahkan dana ZIS tahun 2014 terkumpul sebesar Rp.29,06 milyar tersebut didayagunakan pada tahun 2015, ini seluruhnya dikembalikan kepada masyarakat dalam bentuk bantuan pendidikan untuk SD /MI, SLTP/M.Ts, bea siswa SMA/MAN, mahasiswa, guru ngaji/ marbot, lembaga keagamaan dan masjid,” ujarnya.
Tri Kurniadi juga berharap seperti yang dikatakan bapak Camat Tebet, Mahludin: bahwa warga tidak perlu ikut mengantri sampai panjang, tetap duduk tenang tidak usah berebut. Karena semua pasti dapat karena sudah terdaftar. Untuk penerima bantuan ZIS tahun ini sebagai motivasi untuk tahun depan sudah menjadi Muzaki, kalau memang belum mampu tidak apa-apa,” tegasnya.
Sementara Mahludin Camat Tebet mengatakan: ""Pendayagunaan dana ZIS ini pada kaum dhuafa, guru nganji, merbot , masjid dan pengurus masjid ini sebagai motivasi untuk tahun depan tidak lagi menerima lagi bantuan tapi memberi bantuan pada orang lain ini harapan kita"".
Hari ini ini diberikan, ini menjadi motivasi hari terakhir untuk menerima bantuan tapi untuk ke depan kami berikan pada orang lain. Jadi saya tekankan memberi lebih baik, kedepan apabila hari ini bapak/ibu menerima, maka tahun depan bapak memberi ini hasil apa yang kita sampaikan hari ini, dan bercita-cita tahun depan akan memberi,” tegasnya.