Pemprov DKI Jakarta bekerjasama dengan TNI AD membersihkan Sungai Ciliwung. Pembersihan ini diupayakan dalam rangka menormalisasi sungai utama yang melintasi Ibukota.
Kegiatan ini bertajuk Karya Bakti Skala Besar Pembersihan Sungai Ciliwung,” ujar KASAD Jenderal Moeldoko didampingi Gubernur DKI Jakarta Joko Wiododo dan Wakil Menteri Pekerjaan Umum Achmad Hermanto Dardak saat Karya bakti bersih kali ciliwung bersama TNI AD di bantaran Sungai Ciliwung, di bawah flyover Kalibata, Jakarta Selatan, Rabu (14/8)
Jenderal Moeldoko katakan kami Angkatan Darat ingin memberikan bantuan apakah pikiran , fisik atau lainnya, agar kesulitan-kesulitan yang dialami Pemerintahan Daerah dan masyarakat bisa kita selesaikan walaupun mungkin ini bagian kecil dari problem itu. Tapi setidaknya saya dan prajurit AD akan memberikan bantuan sepenuhnya kepada Pemda DKI dan masyarakat seluruh Indonesia, karena ini bagian dari program AD secara keseluruhan.
Lokasi pembersihan dibagi menjadi 5 sektor mulai dari Tanjung Barat hingga Pademangan. Pembersihan ini akan diikuti sekitar 8 ribu personel dari jajaran Kodam Jaya, Kopasuss, Kostrad, Pemda DKI Jakarta, dan beberapa ormas.
Gubernur DKI Joko Widodo mengatakan akan ada setiap hari patroli di sungai yang khusus untuk mengurusi sampak. Hari ini dimulai yang terdiri dari personil TNI dan Pemda setiap hari yang berkekuatan Satuan Setingkat Kompi.
Mereka akan mencegah warga untuk membuang sampah ke aliran kali. ""Tiap hari 1 tim. Warga yang ketahuan akan langsung ditangkap biar jera. Dimulai dari Kali Ciliwung karena yang parah, setelah itu setiap sungai,”tegasnya.
Sementara Wakil Menteri Pekerjaan Umum Achmad Hermanto Dardak mengatakan pengerukan sungai juga akan dilakukan. Upaya ini diharapkan dapat meningkatkan kapasitas sungai. Pengerukan dilakukan di Sungai Pesanggarahan, Angke, dan Manggarai, untuk meningkatkan kapasitas sungai yang saat ini sedang kita lakukan.
Dalam aksi bersih Kali Ciliwung tersebut, khusus diwilayah Jakarta Selatan disediakan 13 truk serta 8 genmor pengangkut sampah. Dengan 150 personil dari Suku Dinas PU Tata Air dan Suku Dinas Kebersihan Jakarta Selatan.