Jakarta – Walikota Administrasi Jakarta Selatan Munjirin bersama Anggota Komisi C DPRD Provinsi DKI Jakarta, Wibi Andrino, didampingi Ketua TP PKK Jakarta Selatan Essie Munjirin, Asisten Pemerintahan Jakarta Selatan Mahludin, serta Camat Kebayoran Lama Iwan K Santoso, melakukan kunjungan sekaligus panen sayuran di Poktan (Kelompok Tani) Nusa Indah RW 11 Kelurahan Kebayoran Lama Selatan, Jumat (30/9). Munjirin bersepeda bersama rombongan dari Kantor Walikota Jakarta Selatan, untuk menuju ke lokasi tersebut.
Dalam kesempatan ini, Munjirin memberikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi di dalam Poktan. Dirinya menuturkan, keberadaan Poktan sangatlah penting, terlebih saat harga-harga bahan pangan tengah melambung tinggi. “Salah satu yang ditekankan oleh pak presiden (Joko Widodo) adalah, ketika suatu daerah harga pokoknya naik, kebutuhan pokok, maka salah satu cara untuk menekan itu adalah dengan memperbanyak tanaman tersebut, atau membanyak bahan pokok di daerah tersebut.
Nah di wilayah DKI Jakarta, walaupun berada di perkotaan, banyak sekali kegiatan pertanian perkotaan yang dilaksanakan oleh warga kita, termasuk di Kelompok Tani Nusa Indah di Kebayoran Lama Selatan,” ujarnya. Munjirin menambahkan, dengan adanya Poktan pula, maka warga setempat tidak perlu khawatir dengan minimnya bahan pangan. Hal yang diperlukan, lanjut Munjirin, sudah tersedia di dalam lahan yang telah ditanam. “Ada Kelompok Tani nanam, kita sudah tidak beli, karena kita menanam sendiri,” imbuhnya.
Sementara, Ketua RW 11 Kelurahan Kebayoran Lama Selatan Muhammad Nasir mengatakan, adapun yang dipanen oleh walikota beserta rombongan antara lain cabai, pakcoy, dan juga bawang merah. “Poktan ini sudah ada sejak 2019, dan diurus oleh warga sekitar. Dimotori bu RW, jumlah anggota saat ini berjumlah 30 orang. Selain cabai, pakcoy, bawang merah, kita tanam juga kangkung, bayam hijau, dan kembang kol. Alhamdulillah hasilnya bagus,” tandasnya.
Sudin Komunikasi, Informatika dan Statistik Kota Administrasi Jakarta Selatan.
Dalam kesempatan ini, Munjirin memberikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi di dalam Poktan. Dirinya menuturkan, keberadaan Poktan sangatlah penting, terlebih saat harga-harga bahan pangan tengah melambung tinggi. “Salah satu yang ditekankan oleh pak presiden (Joko Widodo) adalah, ketika suatu daerah harga pokoknya naik, kebutuhan pokok, maka salah satu cara untuk menekan itu adalah dengan memperbanyak tanaman tersebut, atau membanyak bahan pokok di daerah tersebut.
Nah di wilayah DKI Jakarta, walaupun berada di perkotaan, banyak sekali kegiatan pertanian perkotaan yang dilaksanakan oleh warga kita, termasuk di Kelompok Tani Nusa Indah di Kebayoran Lama Selatan,” ujarnya. Munjirin menambahkan, dengan adanya Poktan pula, maka warga setempat tidak perlu khawatir dengan minimnya bahan pangan. Hal yang diperlukan, lanjut Munjirin, sudah tersedia di dalam lahan yang telah ditanam. “Ada Kelompok Tani nanam, kita sudah tidak beli, karena kita menanam sendiri,” imbuhnya.
Sementara, Ketua RW 11 Kelurahan Kebayoran Lama Selatan Muhammad Nasir mengatakan, adapun yang dipanen oleh walikota beserta rombongan antara lain cabai, pakcoy, dan juga bawang merah. “Poktan ini sudah ada sejak 2019, dan diurus oleh warga sekitar. Dimotori bu RW, jumlah anggota saat ini berjumlah 30 orang. Selain cabai, pakcoy, bawang merah, kita tanam juga kangkung, bayam hijau, dan kembang kol. Alhamdulillah hasilnya bagus,” tandasnya.
Sudin Komunikasi, Informatika dan Statistik Kota Administrasi Jakarta Selatan.