Jakarta - Walikota Administrasi Jakarta Selatan Munjirin membuka kegiatan Pekan Olahraga dan Senin (Perseni) Ramadhan di halaman Masjid Al Murtadho, Kelurahan Tanjung Barat, Kecamatan Jagakarsa, Sabtu (23/4) Malam. Kegiatan tersebut disaksikan antusias oleh warga masyarakat Tanjung Barat yang memenuhi halaman masjid dengan tetap menerapkan protokol kesehatan menggunakan masker. Munjirin mengatakan, dirinya memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada panitia atas terselenggaranya Perseni tersebut.
Menurutnya, kegiatan ini sangat baik terlebih diselenggarakan di bulan suci Ramadan, sebagai upaya menggemakan syiar-syiar Islam dan mencegah terjadinya kegiatan yang negatif. "Saya pesankan kegiatan seperti ini terus untuk dilestarikan karena ini sangat positif sekali, untuk mencegah kegiatan-kegiatan, yang dalam kutip, adalah negatif. Apalagi biasanya kalau bulan puasa justru malah ada kerawanan-kerawanan termasuk masalah tawuran," terangnya.
Munjirin menambahkan, kegiatan yang diprakarsai oleh Karang Taruna dan LMK Tanjung Barat ini, diharapkan menjadi nilai ibadah di bulan Ramadan. "Festival bedug ini harus digelorakan di dalam bulan puasa untuk mengisi kegiatan-kegiatan positif di bulan suci Ramadan. Kita semuanya lakukan perbaikan diri dalam rangka perbaikan ibadah kita," ucapnya. Anggota DPRD Provinsi DKI Jakarta, Purwanto menambahkan, kegiatan ini merupakan sebuah bukti bahwa di Tanjung Barat ada proses regenerasi yang diharapkan 10 tahun yang akan datang menjadi pemimpin dikampungnya sendiri.
"Kegiatan ini diharapkan dapat mencetak generasi muda untuk mengarah kepada prestasi, apakah itu musabaqah Tilawatil Quran, apakah itu kegiatan-kegiatan lain keagamaan, yang sifatnya berprestasi untuk mendukung anak-anak kita ke depan," tuturnya. Sementara, Ketua Panitia Perseni Irfansyah menjelaskan, ada empat cabang perlombaan dalam Perseni. Pertama Festival bedug dan Gema Takbir, kemudian badminton pada 13 Mei 2022, ketiga even Futsal pada 26 Mei 2022, dan yang terakhir Lomba Memasak sekaligus closing ceremony pada tanggal 5 Juni 2022. "Pada festival bedug ini diikuti oleh enam tim dari seluruh RW di wilayah Kelurahan Tanjung Barat," tandasnya.
Sudin Komunikasi, Informatika dan Statistik Kota Administrasi Jakarta Selatan.
Menurutnya, kegiatan ini sangat baik terlebih diselenggarakan di bulan suci Ramadan, sebagai upaya menggemakan syiar-syiar Islam dan mencegah terjadinya kegiatan yang negatif. "Saya pesankan kegiatan seperti ini terus untuk dilestarikan karena ini sangat positif sekali, untuk mencegah kegiatan-kegiatan, yang dalam kutip, adalah negatif. Apalagi biasanya kalau bulan puasa justru malah ada kerawanan-kerawanan termasuk masalah tawuran," terangnya.
Munjirin menambahkan, kegiatan yang diprakarsai oleh Karang Taruna dan LMK Tanjung Barat ini, diharapkan menjadi nilai ibadah di bulan Ramadan. "Festival bedug ini harus digelorakan di dalam bulan puasa untuk mengisi kegiatan-kegiatan positif di bulan suci Ramadan. Kita semuanya lakukan perbaikan diri dalam rangka perbaikan ibadah kita," ucapnya. Anggota DPRD Provinsi DKI Jakarta, Purwanto menambahkan, kegiatan ini merupakan sebuah bukti bahwa di Tanjung Barat ada proses regenerasi yang diharapkan 10 tahun yang akan datang menjadi pemimpin dikampungnya sendiri.
"Kegiatan ini diharapkan dapat mencetak generasi muda untuk mengarah kepada prestasi, apakah itu musabaqah Tilawatil Quran, apakah itu kegiatan-kegiatan lain keagamaan, yang sifatnya berprestasi untuk mendukung anak-anak kita ke depan," tuturnya. Sementara, Ketua Panitia Perseni Irfansyah menjelaskan, ada empat cabang perlombaan dalam Perseni. Pertama Festival bedug dan Gema Takbir, kemudian badminton pada 13 Mei 2022, ketiga even Futsal pada 26 Mei 2022, dan yang terakhir Lomba Memasak sekaligus closing ceremony pada tanggal 5 Juni 2022. "Pada festival bedug ini diikuti oleh enam tim dari seluruh RW di wilayah Kelurahan Tanjung Barat," tandasnya.
Sudin Komunikasi, Informatika dan Statistik Kota Administrasi Jakarta Selatan.