Jakarta - Walikota Administrasi Jakarta Selatan Munjirin, membuka Liga Remaja U-17 Bola Voli Pengkot PBVSI Jakarta Selatan memperebutkan Piala Bergilir Jakarta Selatan, di GOR Pasar Minggu, Kecamatan Pasar Minggu, Kamis (23/6). Munjirin merasa optimis ketika melihat pesta olahraga kembali digelar pasca vakum selama dua setengah tahun. Dengan diadakannya kompetisi, olahraga yang sedang naik daun ini dinilai kembali bergairah.
"Saya optimis bola voli di Jaksel kembali bergairah. Dengan dimulainya liga bola voli di DKI Jakarta meskipun tidak jadi olahraga nomor satu, tapi ke depan akan menjadi olahraga yang dicintai kembali oleh warga Jakarta," ujarnya. Munjirin menambahkan, secara pribadi dirinya hobi bermain bola voli dan sering latihan dengan warga. Dirinya menuturkan, ke depan dirinya juga akan berembuk dengan Suku Dinas Pemuda dan Olahraga Jakarta Selatan, untuk berencana membuat liga antar kecamatan.
"Minimal ada kecamatan yang mengirimkan wakilnya lebih dari satu. Kita tinggal membimbing secara keorganisasian agar tetap diarahkan oleh pengurus," ungkapnya. Sistem pertandingan home away dan berlangsung selama dua bulan membuat Munjirin mengerahkan para camat lurah untuk menyaksikan pertandingan tersebut. "Ini jadi titik pecut agar adek-adek sekalian tetap berlatih. Kita cari sehat, lebih-lebih jadi atlet yang berprestasi di tingkat provinsi atau nasional," tandasnya.
Sudin Komunikasi, Informatika dan Statistik Kota Administrasi Jakarta Selatan.
"Saya optimis bola voli di Jaksel kembali bergairah. Dengan dimulainya liga bola voli di DKI Jakarta meskipun tidak jadi olahraga nomor satu, tapi ke depan akan menjadi olahraga yang dicintai kembali oleh warga Jakarta," ujarnya. Munjirin menambahkan, secara pribadi dirinya hobi bermain bola voli dan sering latihan dengan warga. Dirinya menuturkan, ke depan dirinya juga akan berembuk dengan Suku Dinas Pemuda dan Olahraga Jakarta Selatan, untuk berencana membuat liga antar kecamatan.
"Minimal ada kecamatan yang mengirimkan wakilnya lebih dari satu. Kita tinggal membimbing secara keorganisasian agar tetap diarahkan oleh pengurus," ungkapnya. Sistem pertandingan home away dan berlangsung selama dua bulan membuat Munjirin mengerahkan para camat lurah untuk menyaksikan pertandingan tersebut. "Ini jadi titik pecut agar adek-adek sekalian tetap berlatih. Kita cari sehat, lebih-lebih jadi atlet yang berprestasi di tingkat provinsi atau nasional," tandasnya.
Sudin Komunikasi, Informatika dan Statistik Kota Administrasi Jakarta Selatan.