Walikota Administrasi Jakarta Selatan, Munjirin resmi dilantik menjadi Ketua Umum Ikatan Persaudaraan Qari-Qariah dan Hafiz-Hafizah (IPQAH) Kota Jakarta Selatan (Jaksel), di Ruang Gelatik Utama Kantor Walikota Jaskel, Rabu (24/7).
Pelantikan tersebut dihadiri Ketua IPQAH Nasional, Said Agil Husin Al Munawar, Ketua Umum IPQAH Provinsi Jakarta, Muhammad Ali, dan para Ketua MUI, DMI, FKUB, PKK, Dewan Kota dan para lembaga keagamaan se-Jakarta Selatan.
Usai dilantik, Walikota Jaksel, Munjirin mengucapkan terima kasih atas kesempatan yang baik ini untuk dapat bersilaturrahim dengan para Pencinta Al Quran.
"Saya mengharapkan dukungan para pencinta Al Quran untuk bisa bekerja sama dalam mensyiarkan Al Quran di Jakarta Selatan dengan beberapa terobosan yang dirumuskan dalam rapat kerja hari ini," ujarnya.
Adapun nantinya, lanjut Munjirin, IPQAH akan membantu Pemkot Jakarta Selatan dalam hal menyelesaikan persoalan buta aksara Al Quran, dengan cara Training off Trainer (TOT) sebanyak 500 guru pengajar dengan menggunakan Metode Tasbih.
Kemudian, IPQAH Jakarta Selatan sebagai mitra LPTQ dan lembaga yang lain untuk mencari dan membina bakat para Qari-Qariah dan Hafizh-Hafizhah serta para nuffasir dan ahli hadits.
"Ke depan mudah-mudahan kita bisa membentuk koperasi atau unit usaha yang dikelola lansung oleh IPQAH Jakarta Selatan sebagai kemandirian organisasi," katanya.
Sementara itu, Ketua IPQAH Nasional, KH Said Agil Husin Al Munawar mengucapkan terima kasih, sekaligus bersyukur atas ketersediaan Walikota menjadi ketua umum IPQAH Jakarta Selatan.
"Ini suatu penghargaan bagi kami dan sekaligus suatu kebanggaan. Karena menandakan bahwa IPQAH organisasi yang tidah hanya bisa di pimpin Qari-Qariah dan Hafiz-Hafizah, namun profesi lainnya juga bisa," katanya.