Walikota-Buka-Lomba-Pasraman-Se-Jaksel

Jakarta Selatan - Walikota Administrasi Jakarta Selatan, Munjirin membuka kegiatan Perlombaan Pasraman Se-Jakarta Selatan, di Pura Amarta Jati Komplek TNI AL, Kelurahan Pondok Labu, Kecamatan Cilandak, Kota Jakarta Selatan, Minggu (9/3). Lomba tersebut digelar dalam rangka Tawur Kesanga dan Perayaan Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1947.

Turut hadir dalam acara tersebut Camat Cilandak, Djaharudin, Lurah Pondok Labu, Nahroer Vernier, Pembimas Hindu DKI Jakarta, Putu Jaya Adnyana Widhita, Ketua Parishade Hindu Dharma Indonesia wilayah Jakarta Selatan, I Komang Suarloka dan Ketua Suka Duka Hindu Dharma Banjar Jakarta Selatan Ida Bagus Wisnu Whardana. 

Perlombaan Pasraman Se-Jakarta Selatan dibagi dalam tiga Kategori yaitu SD, SMP, dan SMA dan yang dilombakan adalah Lomba Cerita Keagamaan Agama Hindu individu tingkat SD, Lomba Kidung Beregu Tingkat SD, Lomba Kidung Beregu tingkat SMP, Lomba Kidung Beregu tingkat SMA dan Lomba Tri Sandya Beregu tingkat SD. 

Munjirin, mengatakan, Pasraman ini seperti pondok pesantren dalam Islam atau kelompok-kelompok belajar. Kemudian antar kelompok tersebut diadakan perlombaan untuk mengukur tingkat penguasaan yang sudah dipelajari di tiap Pasraman. 

"Tentunya nanti menang dan kalah akan ada di sini, untuk yang menang agar ditingkatkan lagi dan untuk yang kalah agar jangan berkecil hati, mungkin tahun yang akan datang bisa jadi juara" katanya.

Sementara itu Pembimas Hindu DKI Jakarta, Putu Jaya Adnyana Widhita, menyampaikan, bahwa dengan kehadiran Walikota Jakarta Selatan tentu membuat kegiatan ini lebih antusias dan lebih menyemangati kami terutama untuk adik-adik yang akan melaksanakan lomba. 

"Kami sampaikan dalam kegiatan Nyepi di DKI Jakarta ini, kami mengambil konsep Tri Hita Karana, jadi hubungan yang harmonis dengan Tuhan, sesama manusia dan juga kepada alam," ucapnya.