Usaha-Pelaku-Jakpreneur-Keripik-Tempe-Laku-Keras-Pasca-Ikut-Bazar-Di-Jaksel

Jakarta - Kegiatan bazar yang digelar oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Selatan (Jaksel) melalui Suku Dinas (Sudin) Perindustrian, Perdagangan, Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (PPKUKM) di berbagai tempat, menimbulkan dampak positif bagi para pelaku usaha Jakpreneur di dalamnya. Salah satunya yakni pengusaha Keripik Tempe, Ernawati, yang mengaku dagangannya laku keras pasca ikut acara tersebut.

Erna menuturkan, produk rumahannya yang berlokasi di Kelurahan Kramat Pela, Kecamatan Kebayoran Baru itu, ketiban duren usai mengikuti bazar di Pasar Mayestik beberapa waktu yang lalu. "Itu sangat di luar ekspektasi saya. Karena selain keuntungan diluar perkiraan, kita juga dapat konsumen baru," ujar Ernawati, Jumat (4/3). Erna menuturkan, hingga saat ini konsumennya masih sering order keripik tempe. Bahkan, banyak konsumen lama yang menanyakan apakah dalam waktu dekat ada bazar serupa di Jakarta Selatan.

"Saya justru nunggu nih, kalau ada info bazar saya juga mau join. Karena event kayak begini membantu kami pelaku usaha kecil buat bertahan hidup. Apalagi masih kondisi pandemi begini, kejual saja sudah sangat membantu," tuturnya. Erna juga akan menaikkan jumlah produksi tempe jika ada kegiatan bazar yang digelar pemerintah. Sejumlah persyaratan yang diminta untuk keperluan Administrasi pun siap dipenuhinya. "Bazar sangat membantu sekali ya. Kalau ada bazar lagi tentunya saya memproduksi tempe agak dinaikkan juga. Kan kalau bazar digelar pasti ada langganan baru, "terangnya.

Menyikapi hal ini, Kasudin PPKUKM Jakarta Selatan Dedy Dwi Widodo mengatakan, bazar merupakan upaya pemerintah dalam membantu pelaku usaha untuk memasarkan produk. "Bazar salah satu upaya kami untuk memberikan kesempatan kepada pelaku Jakpreneur untuk memasarkan produk terlebih di masa pandemi," terangnya. Dedy menambahkan, dalam penyelenggaraan bazar, pihaknya juga sudah melalui berbagai tahapan yang berlaku. "Proses penyelenggaraan bazar sudah melalui mekanisme yang berlaku. Apalagi respon dari pelaku Jakpreneur dan konsumennya sendiri sangat positif," tandasnya.

Sudin Komunikasi, Informatika dan Statistik Kota Administrasi Jakarta Selatan.