Jakarta - Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kota Administrasi Jakarta Selatan (Jaksel), menggelar berbagai lomba dalam rangka memperingati Hari Ibu ke-93. Lomba digelar di Ruang Serbaguna Kantor Walikota Administrasi Jakarta Selatan, Selasa (21/12). Adapun lomba yang terdapat dalam peringatan ini antara lain Kreasi Cemilan Keluarga, Mewarnai, Makeup & Fashion Show, Memasak Sehat dan Aman Dengan Kompor Induksi, digelar meriah oleh para istri abdi negara.
Selain para istri, para pejabat juga turut dalam acara yang digelar sejak pukul 08:00 WIB. Walikota Administrasi Jakarta Selatan Munjirin pun mengikuti lomba memasak dengan menu nasi goreng. Ketua Tim Penggerak PKK Kota Administrasi Jakarta Selatan Essie Feransie Munjirin mengatakan, banyak pihak disebut telah berjasa guna melancarkan jalannya acara. Selain itu, perekonomian produk Dekranasda dan pengrajin yang bergabung dalam PKK dan Dharma Wanita Persatuan, kini bergerak kembali.
"Selama dua tahun pandemi melanda ibu kota kita berusaha tetap bertahan. Hal itu selaras dengan semangat ibu PKK bersama Dharma Wanita Persatuan Indonesia dengan adanya acara ini kini tersenyum kembali," jelasnya. Sementara Walikota Administrasi Jakarta Selatan Munjirin menuturkan, kehadiran para peserta dan dirinya tidak luput dari peran seorang ibu. "Yang jelas kita berada di dunia ini adalah karena wasilah adanya ibu. Kalau tidak ada ibu kita tidak bisa lahir di dunia ini,"katanya.
Munjirin mengaku bangga dengan karya yang diberikan oleh pada kader PKK. Apalagi mereka rela untuk meninggalkan suami, guna menyukseskan acara. "Peran ibu tidak berhenti di situ saja. Sebagai seorang ibu harus ikut mensukseskan vaksinasi bagi anak berusia 6-11 tahun. Pasti ibu punya anak, cucu, keponakan, yang berusia itu. Sukseskan di tempat masing-masing," imbuhnya.
Sudin Komunikasi, Informatika dan Statistik Kota Administrasi Jakarta Selatan.
Selain para istri, para pejabat juga turut dalam acara yang digelar sejak pukul 08:00 WIB. Walikota Administrasi Jakarta Selatan Munjirin pun mengikuti lomba memasak dengan menu nasi goreng. Ketua Tim Penggerak PKK Kota Administrasi Jakarta Selatan Essie Feransie Munjirin mengatakan, banyak pihak disebut telah berjasa guna melancarkan jalannya acara. Selain itu, perekonomian produk Dekranasda dan pengrajin yang bergabung dalam PKK dan Dharma Wanita Persatuan, kini bergerak kembali.
"Selama dua tahun pandemi melanda ibu kota kita berusaha tetap bertahan. Hal itu selaras dengan semangat ibu PKK bersama Dharma Wanita Persatuan Indonesia dengan adanya acara ini kini tersenyum kembali," jelasnya. Sementara Walikota Administrasi Jakarta Selatan Munjirin menuturkan, kehadiran para peserta dan dirinya tidak luput dari peran seorang ibu. "Yang jelas kita berada di dunia ini adalah karena wasilah adanya ibu. Kalau tidak ada ibu kita tidak bisa lahir di dunia ini,"katanya.
Munjirin mengaku bangga dengan karya yang diberikan oleh pada kader PKK. Apalagi mereka rela untuk meninggalkan suami, guna menyukseskan acara. "Peran ibu tidak berhenti di situ saja. Sebagai seorang ibu harus ikut mensukseskan vaksinasi bagi anak berusia 6-11 tahun. Pasti ibu punya anak, cucu, keponakan, yang berusia itu. Sukseskan di tempat masing-masing," imbuhnya.
Sudin Komunikasi, Informatika dan Statistik Kota Administrasi Jakarta Selatan.