Ratusan petugas gabungan yang terdiri dari Suku Dinas (Sudin) Lingkungan Hidup (LH) Jakarta Selatan (Jaksel), Sudin Sumber Daya Air (SDA), Sudin Bina Marga, Sudin Pertamanan dan Hutan Kota Jaksel, PPSU dari 10 kecamatan di Jaksel dan TNI membersihkan lokasi kebakaran Manggarai di RW 06 dan RW 12.
Kegiatan tersebut juga diikuti oleh Walikota Administrasi Jakarta Selatan, Munjirin, Ketua TP PKK Jakarta Selatan, Essie Feransie Munjirin, Sekretaris Kota Administrasi Jakarta Selatan, Ali Murthadho, para asisten, Kelapa Suku Dinas Lingkungan Hidup, Mohamad Amin, Camat Tebet, Dyan Airlangga, dan Lurah Manggarai, M Arafat Dinsirat.
Walikota Jaksel, Munjirin, mengatakan, kegiatan bersih-bersih pasca kebakaran di Manggarai yang dilakukan hari ini merupakan kegiatan yang pertama.
“Kerja bakti dilaksanakan hari ini, kemudian besok akan dilanjutkan dan saya yakin nanti ada petugas-petugas lain lagi kerja bakti di waktu selanjutnya,” katanya.
Ia menuturkan, sebagai manusia jika ada yang terkena musibah kebakaran, maka wajib membantunya, salah satunya adalah melakukan bersih-bersih.
“Pembagian tugas secara teknis akan dibagi oleh camat atau lurah. Kita akan bersihkan dulu jalannya, nanti setelah jalannya terbuka, selanjutnya pembersihan rumah-rumahnya,” ujar Munjirin.
Kemudian agar kerja bakti efektif, ia meminta agar para petugas jangan bergerombol, serta jangan ngobrol dan agar tidak mondar mandir, maka petugas dapat mengangkat sampah dengan cara estafet.
“Kita juga harus berhati-hati dalam melaksanakan kerja bakti. Kalau tidak hati-hati bisa membahayakan diri sendiri dan orang lain, jadi hati-hati karena ada kaca, seng dan lain sebagainya,” tambahnya.