Jakarta - Puluhan ibu-ibu Dharma Wanita Persatuan (DWP) Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Pusip) DKI Jakarta, mengikuti Pelatihan Hand Money Bouqet di Kantor Suku Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Jakarta Selatan, Rabu (9/11). Ketua DWP Dinas Perpustakaan dan Kearsipan DKI Jakarta Ani Wahyu menjelaskan, acara sengaja digelar roadshow untuk menambah silaturahmi antar anggota.
"Pelatihan ini bermanfaat bagi kader selain untuk silaturahmi sekaligus menambah pengetahuan para kader," katanya. Acara pun berlangsung santai, Ani juga menyaranakan agar mengikuti acara tanpa beban dan penuh gelak tawa. "Jangan dijadikan beban tapi ikuti pelatihan hingga selesai agar bisa mempelajari keterampilan ini," jelasnya.
Sementara itu, Kepala Suku Dinas Pusip Jakarta Selatan Evita Dwi Saiverda menuturkan, kegiatan ini sangat berpotensi melahirkan keterampilan yang dapat menghasilkan pendapatan sampingan. "Pelatihan ini jelas bisa meningkatkan kesejahteraan keluarga. Bisa juga buat buka usaha, karena kita cuma merangkai saja, dan bahan dari konsumen," ungkapnya.
Di samping itu, pihaknya juga telah mengadakan berbagai pelatihan dan kegiatan yang berbasis membantu pelayanan bagi masyarakat. Di antaranya pelatihan story telling, Literasi and Fun Science Goes To School, bedah buku, pelatihan menulis bagi pemula, hampers untuk lebaran, dan pelatihan food fotografi. "Kegiatan yang kami ajarkan atau latih tentunya bertujuan agar bagaimana keterampilan itu menghasilkan uang dan bisa membuka usaha," tandasnya.
Sudin Komunikasi, Informatika dan Statistik Kota Administrasi Jakarta Selatan.
"Pelatihan ini bermanfaat bagi kader selain untuk silaturahmi sekaligus menambah pengetahuan para kader," katanya. Acara pun berlangsung santai, Ani juga menyaranakan agar mengikuti acara tanpa beban dan penuh gelak tawa. "Jangan dijadikan beban tapi ikuti pelatihan hingga selesai agar bisa mempelajari keterampilan ini," jelasnya.
Sementara itu, Kepala Suku Dinas Pusip Jakarta Selatan Evita Dwi Saiverda menuturkan, kegiatan ini sangat berpotensi melahirkan keterampilan yang dapat menghasilkan pendapatan sampingan. "Pelatihan ini jelas bisa meningkatkan kesejahteraan keluarga. Bisa juga buat buka usaha, karena kita cuma merangkai saja, dan bahan dari konsumen," ungkapnya.
Di samping itu, pihaknya juga telah mengadakan berbagai pelatihan dan kegiatan yang berbasis membantu pelayanan bagi masyarakat. Di antaranya pelatihan story telling, Literasi and Fun Science Goes To School, bedah buku, pelatihan menulis bagi pemula, hampers untuk lebaran, dan pelatihan food fotografi. "Kegiatan yang kami ajarkan atau latih tentunya bertujuan agar bagaimana keterampilan itu menghasilkan uang dan bisa membuka usaha," tandasnya.
Sudin Komunikasi, Informatika dan Statistik Kota Administrasi Jakarta Selatan.