Pelatihan Kuliner Nusantara yang digelar oleh Suku Dinas (Sudin) Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi (Nakertransgi) Jakarta Selatan (Jaksel), di RPTRA Bahari, Gandaria Selatan, Cilandak, resmi ditutup, Jumat (19/7). Acara tersebut ditutup oleh Kasubag Tata Usaha Sudin Nakertransgi Jaksel, Gendro Pramono dan Wakil Camat Cilandak, Noverra.
Gendro Pramono menerangkan, pelatihan yang berlangsung selama lima hari dari 8 sampai 12 Juli 2024 tersebut diikuti 50 peserta dari Kecamatan Cilandak, Setiabudi, Kebayoran Baru, Kebayoran Lama dan Pesanggrahan.
Ia mengatakan, para peserta diberikan pelatihan mulai dari teori menu makanan hingga praktik.
"Alhamdulillah selesai, mudah-mudahan ilmunya bermanfaat, dan untuk mengapresiasi, kita berikan alat bantu masak untuk mengembangkan bakatnya lagi atau menambah menu-menu hidangan dari usaha yang digelutinya," katanya.
Sementara, Wakil Camat Cilandak, Noverra, mengapresiasi pelatihan kuliner yang digelar Sudin Nakertransgi Jaksel tersebut, karena dapat menambah pengetahuan peserta terkait masakan yang enak, mudah dan tentunya lezat.
"Ini kan mereka rata-rata ada yang sudah usaha atau merintis usaha dibidang kuliner ya, jadinya saya rasa pelatihan ini sangat bermanfaat sekali untuk mereka yang ingin menambah menu di usahanya," ujarnya.
Noverra berharap, para peserta ini, selain menjadi tenaga kerja yang mandiri, juga bisa membuka peluang usaha untuk orang lain. Sehingga pertumbuhan ekonomi di Jakarta Selatan semakin baik.
"Senang saya lihatnya mereka dari awal sampai hari ini sangat antusias sekali, terlebih bukan hanya ilmunya saja didapat, namun dapat oleh-oleh dari Sudin Nakertransgi Jakarta Selatan berupa alat masak," ucapnya.