Jakarta - Gebyar Padi Amazing (Upaya Setiabudi Atasi Masalah Gizi Stunting), digelar di Kantor Kelurahan Karet, Selasa (11/10). Camat Setiabudi Iswahyudi mengatakan, kegiatan ini merupakan kegiatan Kelompok Peduli Gizi (KPG) dalam upaya menangani masalah gizi dan stunting. "Masalah gizi pada balita perlu menjadi perhatian seluruh jajaran termasuk masyarakat itu sendiri.
Masalah ini terkait keterbatasan pengetahuan orang tua tentang pola pemberian makan, sanitasi lingkungan yang kurang, juga status sosial ekonomi keluarga," ujarnya. Oleh karena itu, Iswahyudi mengatakan, melalui kegiatan berbasis Pemberdayaan Masyarakat dengan cara mengajarkan dan merubah pola asuh ibu/pengasuh balita, diharapkan dapat memberikan motivasi kepada mereka agar dapat merubah hal-hal tersebut.
"Sehingga dapat membantu menekan dan mencegah angka stunting di wilayah setiabudi termasuk Kelurahan Karet, dan menambah wawasan/pengetahuan khususnya orang tua balita tentang pola asuh dan gizi seimbang," tandasnya. Adapun yang terlibat dalam KPG ini adalah Kecamatan, Kelurahan, Puskesmas Kecamatan dan Kelurahan, Sudin KPKP, Sudin PPAPP, Sudin Kesehatan, Ketua RW/RT/LMK, kader posyandu, serta adanya bantuan CSR dari Baznas BAZIS Jaksel, PT Komatsu Astra Finance, RS MMC dan donatur perorangan.
Sudin Komunikasi, Informatika dan Statistik Kota Administrasi Jakarta Selatan.
Masalah ini terkait keterbatasan pengetahuan orang tua tentang pola pemberian makan, sanitasi lingkungan yang kurang, juga status sosial ekonomi keluarga," ujarnya. Oleh karena itu, Iswahyudi mengatakan, melalui kegiatan berbasis Pemberdayaan Masyarakat dengan cara mengajarkan dan merubah pola asuh ibu/pengasuh balita, diharapkan dapat memberikan motivasi kepada mereka agar dapat merubah hal-hal tersebut.
"Sehingga dapat membantu menekan dan mencegah angka stunting di wilayah setiabudi termasuk Kelurahan Karet, dan menambah wawasan/pengetahuan khususnya orang tua balita tentang pola asuh dan gizi seimbang," tandasnya. Adapun yang terlibat dalam KPG ini adalah Kecamatan, Kelurahan, Puskesmas Kecamatan dan Kelurahan, Sudin KPKP, Sudin PPAPP, Sudin Kesehatan, Ketua RW/RT/LMK, kader posyandu, serta adanya bantuan CSR dari Baznas BAZIS Jaksel, PT Komatsu Astra Finance, RS MMC dan donatur perorangan.
Sudin Komunikasi, Informatika dan Statistik Kota Administrasi Jakarta Selatan.