Pemerintahan Kota Adm. Jakarta Selatan pagi tadi Selasa (12/1) membongkar 85 bangunan rumah yang berdiri di bantaran kali Ciliwung di Jalan Kampung Melayu Kecil kelurahan Bukit Duri , kecamatan Tebet Jakarta Selatan.
Sebanyak 500 personil Satpol PP dikerahkan untuk melakukan pembongkaran dan dibantu TNI serta Polri. “Pembongkaran dilakukan untuk mendukung proses percepatan normalisasi kali Ciliwung sekaligus mengembalikan fungsi kali Ciliwung, yang dilaksanakan oleh Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane (BBWSCC) dapat segera dilakukan,”ujar Tri Kurniadi didampingi Mahludin Camat Tebet saat pembongkaran rumah di Kampung Melayu Kecil Bukit Duri, Selasa (12/1).
Tri Kurniadi katakan, 85 bangunan yang dibongkar adalah rumah sudah kosong dan pemiliknya telah pindah ke Rumah susun (Rusun) di Cipinang Basar Selatan dan Pulogebang Jakarta Timur. Dua rusun ini memang disediakan Pemprov DKI Jakarta khusus bagi warga yang terkena normalisasi kali Ciliwung.
Tri menambahkan sebelumnya sudah ada peringatan jauh sebelum dilakukan pembongkaran kepada para pemilik bangunan dan hingga pelaksanaan pembongkaran berjalan kondusif, karena hampir semua bangunan milik warga yang akan di bongkar sudah dikosongkan. “Tiga alat berat dari Dinas PU seperti eskavator, kobelco semuanya sudah berada di lokasi untuk merobohkan bangunan,”tegas Tri