Suku Dinas Kelautan, Pertanian, dan Ketahanan Pangan (KPKP) Kota Administrasi Jakarta Selatan melakukan pengawasan keamanan pangan terpadu, Rabu (15/6). Pengawasan dilakukan di lima pasar, yaitu Pasar Mampang, Pasar Minggu, Pasar Buncit, Pasar Santa dan Pasar Lenteng Agung dengan pengetesan laboratorium dipusatkan di Pasar Minggu. Kepala Suku Dinas KPKP, Kristrisasi Helenandari, memimpin langsung aksi yang bertujuan untuk menyediakan produk pertanian, peternakan dan perikanan yang aman bagi masyarakat Jakarta Selatan.
Setelah dilakukan uji laboratorium ditemukan dua pedagang yang menjual ayam potong berformalin di Pasar Minggu. "(Di) Pasar Mampang (ditemukan) tahu putih dan mie berfomalin. Tahu berformalin juga ditemukan di Pasar Santa," ujar Kristrisasi di Pasar Minggu.
Pada tahun 2016, fokus Sudin KPKP ialah pada pemeriksaan pasar yang dikelola oleh PD Pasar Jaya sejumlah 24 pasar. Pengawasan keamanan terpadu akan dilaksanakan kepada 15 pasar setiap bulan untuk memastikan masyarakat mendapatkan bahan pangan yang bebas dari bahan kimia yang membahayakan.
“(Kali ini) sebanyak 45 ekor ayam disita petugas untuk dimusnakan, sedangkan pedagangnya di buatkan BAP (Berita Acara Pemeriksaan) dan diberikan pembinaan," ucap Kasudin KPKP. "Jika selama masa pembinaan (mereka) masih menggunakan formalin, akan di usir dari pasar. (Reporter: Pranyoto, Editor: Ika MU)