277-warga-di-kalibata-terjaring-biduk

NameSebanyak 277 warga di Kelurahan Kalibata, Kecamatan Pancoran, Kota Administrasi Jakarta Selatan, terjaring operasi Bina Kependudukan (Biduk), yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan melalui Suku Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Sudin Dukcapil), Rabu (29/8).

Biduk kali ini, dibuka oleh Kasi Pemerintahan Kecamatan Pancoran Hilman, didampingi Lurah Kalibata Denny Isnandar, Plh Dukcapil Kecamatan Pancoran Bintang Juara Puspita, serta instansi terkait lainnya. Biduk yang digelar di Jalan Buncit Raya halaman masjid Jami Assalafiyah Pulo RT.04/RW.05  Kelurahan Kalibata, Kecamatan Pancoran, menyasar lima RT yakni RT 03,04,05,06 dan 10 RW 05.

Bintang Juara mengatakan, sebanyak 73 personel yang terdiri dari unsur Imigrasi, BNNK, TNI/Polri, Satpol PP, kecamatan, kelurahan, dan Tokoh Masyarakat RT/RW, FKDM, dikerahkan untuk menyasar kontrakan, kost-kostan dan tempat konveksi "Hasilnya, sebanyak 277 warga terjaring dalam Biduk kali ini," ujar Plh Dukcapil Kecamatan Pancoran, Bintang Juara Puspita.

Bintang mengatakan, tujuan biduk ini dilakukan dalam rangka pembinaan dan pengarahan kepada warga agar mengikuti tata tertib kependudukan. Selain itu, biduk ini juga untuk menciptakan tertib administrasi kependudukan terhadap pendatang dari daerah. Selain mengetuk pintu setiap rumah warga, sambung Bintang, pihaknya juga menggelar pelayanan perekaman e-KTP, Surat Keterangan Domisili Sementara (SKDS) dan Akte Kelahiran.

"Dari 277 yang terdata, diantaranya 178 SKDS, 17 Akta Kelahiran, 58 KTP elektronik,  dan 24 warga berkonsultasi," terangnya. Pada pelaksanaan kegiatan tersebut, lanjut Bintang, berjalan kondusif, aman dan terkendali. "Sesuai arahan Kasudin Dukcapil, biduk ini akan rutin digelar di seluruh kelurahan di wilayah Jakarta Selatan," pungkasnya. (KIP JS)