Sebanyak 250 anak yatim piatu di Jakarta Selatan mendapat santunan dari Pemkot Jakarta Selatan yang berasal dari dana pengumpulan ZIS tahun 2012 ini bertujuan meningkatkan jalinan silatuhrami juga dalam rangka meningkatkan ukhuwah Islamiah antara ulama dan umaroh serta hak dan kewajiban sesama muslim yang semata-mata mengharapkan Ridho Allah SWT.
Walikota Jakarta Selatan Syamsuddin Noor mengatakan keberadaan Ulama dalam tata pemerintahan dapat membangun akhlak budi pekerti guna memperkuat ketahanan iman umat dalam menghadapi berbagai persoalan yang timbul di masyarakat,”katanya yang didampingi Wakil Walikota Rustam Effendi, Sekretaris Kota Tri Djoko Sri Mardiyanto dan Asisten Kesmas Makmur saat acara Sarasehan Ulama Umaro dalam rangka Nuzulul Qur’an Tingkat Kota Administrasi Jakarta Selatan” di Masjid Darul Jannah Walikota Jakarta Selatan, Kamis (25/7)
Syamsuddin tambahkan dirinya terus berupaya menggalang umat untuk dapat membantu fakir miskin seperti dengan mendorong pengumpulan Zakat, Infaq dan Sadhaqah (ZIS), dan Jakarta Selatan telah berhasil di 2012 keluar sebagai pengumpul ZIS baik tingkat kota, kecamatan Setiabudi maupun kelurahan yang memborong tingkat teratas yaitu Kelurahan Pondok Pinang, Kuningan Timur dan Cilandak Barat,”jelasnya.
Ini akan dapat meringankan dan meningkatkan bantuan untuk anak yang kurang mampu, santunan yatim, beasiswa SMA dan S1, Merbot, Guru Madrasah honorer, bedah rumah serta pembangunan masjid,”tambahnya.
Untuk kedepan saya minta pengurus ZIS untuk melibatkan ulama-ulama, masjid mana pantas kita berikan bantuan dan untuk tahun ini saya berharap target ZIS sebesar Rp 19,1 milyar dapat terpenuhi,”harapnya.