200-anak-meriahkan-hari-anak-jakarta-membaca-2016-hanjaba

NameSekitar 200 anak, mulai dari tingkat PAUD, SD, SMP, SMA hingga Perguruan Tinggi dan Umum  menghadiri ikut lomba dalam rangka peringatan Hari Anak Jakarta Membaca (HANJABA) 2016, di Perpustakaan & Arsip Kota Administrasi Jakarta Selatan     

Kegiatan yang diadakan Kantor Perpustakaan dan Arsip Kota Administrasi Jakarta Selatan ini menggelar aneka lomba dan kreativitas. Antara lain untuk pelajar SD ada lomba mewarnai cover buku, tingkat SMP membuat komik, tingkat SMA membuat resensi buku dan mahasiswa/umum membuat konten blog Jakarta.

Ini adalah salah satu bentuk seruan bagi masyarakat Jakarta agar lebih gemar membaca terutama ilmu pengetahuan , Lewat acara Hari Anak Jakarta Membaca 2016 ini diharapkan seluruh anak mulai gemar membaca, karena membaca sangat penting untuk menambah ilmu kita dan bekal untuk masa depan,”ujar Tinia Budiati Kepala Badan Perpustakaan Daerah DKI Jakarta usai membuka Hari Hanjaba 2016 di Kantor Perpustakaan Jakarta Selatan, sabtu (30/7)

Tinia tambahkan kegiatan ini bertujuan untuk menumbuh kembangkan minat baca dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya perpustakaan sebagai wadah atau institusi pemerintah yang menyediakan bahan bacaan dan informasi, sebagai sumber informasi, ilmu pengetahuan serta sumber pembelajaran sepanjang hayat,”tegasnya.

 Kepala Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Jakarta Selatan Iwan Wardhana, acara hari ini dihadiri oleh 200 siswa dan siswi mulai dari tingkat SD, SMP, SMA Perguruan Tinggi dan umum, kami sangat berharap  anak anak ini mampu meningkatkan minat baca anak anak sehingga generasi bangsa kita tau bagaimana nikmat baca itu sendiri dan menjadikan taraf pendidikan siswa siswi dapat meningkat.

Hari Hanjaba 2016 ini kami mengenali tentang betapa pentingnya aplikasi i jakarta, karena iJakarta merupakan bagian dari gerakan Baca Buku Bareng yang diluncurkan bersamaan dengan Hari Buku Nasional. Gerakan ini adalah program bersama yang diusung Badan Perpustakan dan Arsip Daerah (BPAD) DKI Jakata, Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta, Jakarta Smart City, Perpustakaan Nasional RI, dan Yayasan Nusa Membaca. (HUMAS JS)